Skandal Ciuman Matt Hancock dan Ajudan, Publik Inggris: Moralnya Bangkrut!

Senin, 28 Juni 2021 - 12:20 WIB
loading...
A A A
Keluarga yang berduka juga bereaksi dengan jijik pada Hancock yang mereka sebut mengalami "kebangkrutan moral".

Seorang anak perempuan yang telah menyeret Pemerintah Inggris ke pengadilan setelah Ayahnya meninggal karena COVID-19 di panti jompo mengatakan perilaku Hancock adalah "penghinaan".

Dr Catherine Gardner dari Sidmouth di Devon, mengatakan ayahnya meninggal karena virus pada 3 April, hanya seminggu setelah lockdown pertama.



Ayahnya, Michael Gibson yang berusia 88 tahun, meninggal setelah seorang pasien keluar dari rumah sakit kembali ke rumah perawatannya meskipun dites positif terkena virus.

Tujuh warga lainnya juga tewas.

Dia menceritakan bagaimana hanya tiga dari mereka yang diizinkan di pemakaman ayahnya.

“Saya berharap ini adalah jerami lain di punggung unta. Cara mereka berperilaku dalam beberapa tahun terakhir di luar dugaan," katanya kepada The Mirror.

“Fakta bahwa dia tidak langsung mengundurkan diri merupakan penghinaan bagi semua orang yang telah berkorban begitu banyak dan kepada orang-orang yang telah kehilangan begitu banyak," paparnya.

“Kami yang berduka juga harus menderita karena tidak bisa memeluk siapa pun, kami memiliki pemakaman kecil-kecilan. Dalam kasus saya ada tiga dari kami untuk ayah saya."
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1133 seconds (0.1#10.140)