Skandal Ciuman Matt Hancock dan Ajudan, Publik Inggris: Moralnya Bangkrut!

Senin, 28 Juni 2021 - 12:20 WIB
loading...
A A A
“Orang-orang seperti Matt Hancock memberikan politik nama yang buruk. Ia merasa seperti anak kecil dan tidak menyadari keseriusan posisinya. Fakta bahwa dia telah memberi teman-temannya posisi kekuasaan," katanya.

“Saya merasa tidak enak untuk keluarganya, ini benar-benar mengerikan. Mereka tidak pantas mendapatkan ini."

“Matt dan Pemerintah meminta kami untuk mempercayai mereka dan mengikuti aturan mereka," sambung dia.

"Sepertinya mereka mengolok-olok semua yang sedang terjadi. Saya, seratus persen, menempatkan kematian yang tidak perlu di kaki mereka," imbuh dia.

Ibu lain, Ruth Adams, 67, dari Hastings, East Sussex, menunjukkan bahwa ribuan orang masih menderita karena aturan menjaga jarak sosial.

Ruth, yang tidak diizinkan bersama putranya yang sakit, Sam Adams, 34, pada ulang tahun terakhirnya mengatakan Hancock "menjijikkan".

Dia dijauhkan dari Sam, yang berada di tahap akhir Wabah Huntington untuk sebagian besar pandemi.

“Hancock mengatakan dia ingin dibiarkan sendiri bersama anak-anaknya. Tetapi selama dua lockdown, saya tidak bisa melihat anak laki-laki saya sama sekali!” katanya kepada The Mirror.

“Saya belum dapat mengakses Sam selama pandemi ini sampai semuanya dibuka baru-baru ini," ujarnya.

“Sungguh menjijikkan Boris tidak memecat Hancock. Ini adalah pekerjaan untuk anak laki-laki," imbuh dia merujuk pada Perdana Menteri Boris Johnson.
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1840 seconds (0.1#10.140)