Buku Sejarah di Sekolah Inggris Ditarik karena Dianggap Pro-Israel

Rabu, 09 Juni 2021 - 04:05 WIB
loading...
Buku Sejarah di Sekolah Inggris Ditarik karena Dianggap Pro-Israel
Pemandangan kota Yerusalem. Foto/REUTERS
A A A
LONDON - Buku-buku sejarah untuk sekolah-sekolah di Inggris telah ditarik setelah muncul tuduhan buku itu lebih pro- Israel .

Ini adalah kedua kalinya buku pelajaran, yang diterbitkan perusahaan penerbitan pendidikan Pearson, telah ditarik dari peredaran.

Pada kesempatan pertama, pada 2019, buku-buku itu ditarik setelah kelompok pro-Israel mengklaim buku-buku itu dianggap memihak Palestina.



Pearson membuat perubahan pada buku teks itu setelah saran dari Dewan Deputi Yahudi Inggris dan Pengacara Inggris untuk Israel.



Kontroversi itu terjadi terkait buku teks “Conflict in the Middle East c1945-1995” diterbitkan pada 2016, dan “The Middle East: Conflict, Crisis and Change 1917-2012,” diterbitkan pada 2017.



Pada 2019, Federasi Zionis menyerukan pencabutan buku-buku itu dan Pearson menugaskan Parallel Histories, organisasi yang membantu siswa memahami konflik dari berbagai sudut pandang, untuk memeriksa kualitas dan keakuratannya.

Michael Davies, mantan guru sejarah dan pendiri Parallel Histories, mengatakan laporannya tidak menemukan bias keseluruhan.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2077 seconds (0.1#10.140)