Tragis, Pendeta Ini Dibunuh oleh Pria Selingkuhan Istrinya

Jum'at, 15 November 2024 - 15:48 WIB
loading...
Tragis, Pendeta Ini...
Beau Shroyer (kanan) pendeta asal AS yang dibunuh pria selingkuhan istrinya di Angola. Foto/news.com.au
A A A
LUANDA - Pendeta asal Amerika Serikat (AS), Beau Shroyer, ditemukan tewas ditikam di Angola pada 25 Oktober lalu. Polisi kini mengungkap bahwa pendeta itu korban konspirasi dari istrinya sendiri yang telah ketahuan berselingkuh.

Menurut penyelidikan polisi Angola, Shroyer dipancing ke sebuah lokasi dan ditikam hingga tewas oleh tiga pembunuh bayaran.

Hasil penyelidikan lebih lanjut berubah menjadi mengejutkan ketika istri pendeta tersebut diketahui berselingkuh dengan petugas keamanan (satpam) pasangan itu—yang merupakan salah satu tersangka utama.

Beau Shroyer (44), pendeta Gereja Lakes Area Vineyard, ditemukan tewas ditikam di negara Afrika itu pada 25 Oktober. Beberapa hari kemudian terungkap bahwa istrinya, Jackie, telah ditangkap terkait dengan kematiannya, meskipun keadaan pasti tentang sifat kematiannya masih sedikit.



Kini, polisi di Angola mengatakan bahwa mereka telah menangkap dua orang tersangka pembunuh bayaran, sementara seorang lainnya masih buron, menurut Angola Press Agency, kantor berita Angola.

Pasangan itu dan kelima anak mereka pindah ke Angola pada tahun 2021 untuk menjadi misionaris.

Menurut laporan tersebut, Dinas Investigasi Kriminal (CIS) Angola mengatakan bahwa Jackie berselingkuh dengan Bernadino Elias (24), yang bekerja di rumah keluarga itu sebagai satpam, dan Jackie kesal karena misi keluarga itu berakhir dan tidak ingin pergi.

Dalam rencana jahatnya, Jackie membayar tiga orang, yang semuanya memiliki catatan kriminal sebelumnya, sebesar USD50.000 untuk membunuh suaminya.

Rencana jahat itu melibatkan tiga pria yang menyewa mobil dan berpura-pura kendaraan itu mengalami masalah di daerah terpencil di kota Thienjo, Palanca.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1183 seconds (0.1#10.140)