Spanyol: Selangkah Lagi Kami Menangkan Pertempuran Melawan Covid-19
loading...
Perdana Menteri Spanyol, Pedro Sanchez mengklaim bahwa negaranya tinggal selangkah lagi untuk bisa menenangkan pertempuran melawan Covid-19. Foto/Ist
A
A
A
MADRID - Perdana Menteri Spanyol, Pedro Sanchez mengklaim bahwa negaranya tinggal selangkah lagi untuk bisa menenangkan pertempuran melawan Covid-19. Pernyataan itu datang ditengah terus menurunnya angka infeksi dan kematian akibat virus tersebut.
Setiap hari selama minggu terakhir, Spanyol telah menghitung kurang dari 100 kematian akibat Covid-19 setiap harisnya, sebuah situasi yang tidak terlihat sejak awal Maret. Total 28.678 orang meninggal di Spanyol akibat virus tersebut.
"Yang terburuk telah berlalu. Kami menyentuh cahaya di ujung terowongan dengan ujung jari kami," kata Sanchez dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Anadolu Agency pada Minggu (24/5/2020).
Namun, Sanchez memperingatkan semua orang untuk tidak lengah. Dia menegaskan bahwa virus itu masih ada dan akan terus mengintai orang-orang, dan akan menyerang kembali saat semuanya lengah.
Sanchez sebelumnya mengumumkan bahwa pekan depan Spanyol akan memasuki masa berkabung resmi selama 10 hari untuk para korban Covid-19.
Dia juga mengatakan pertandingan sepakbola profesional akan dimulai lagi pada 8 Juni dan bahwa negara itu akan terbuka untuk pariwisata nasional dan internasional musim panas ini.
Lihat Juga: Banjir Bandang Mengerikan Tewaskan 158 Orang di Spanyol, Pemerintah Dikecam karena Lamban
Setiap hari selama minggu terakhir, Spanyol telah menghitung kurang dari 100 kematian akibat Covid-19 setiap harisnya, sebuah situasi yang tidak terlihat sejak awal Maret. Total 28.678 orang meninggal di Spanyol akibat virus tersebut.
"Yang terburuk telah berlalu. Kami menyentuh cahaya di ujung terowongan dengan ujung jari kami," kata Sanchez dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Anadolu Agency pada Minggu (24/5/2020).
Namun, Sanchez memperingatkan semua orang untuk tidak lengah. Dia menegaskan bahwa virus itu masih ada dan akan terus mengintai orang-orang, dan akan menyerang kembali saat semuanya lengah.
Sanchez sebelumnya mengumumkan bahwa pekan depan Spanyol akan memasuki masa berkabung resmi selama 10 hari untuk para korban Covid-19.
Dia juga mengatakan pertandingan sepakbola profesional akan dimulai lagi pada 8 Juni dan bahwa negara itu akan terbuka untuk pariwisata nasional dan internasional musim panas ini.
Lihat Juga: Banjir Bandang Mengerikan Tewaskan 158 Orang di Spanyol, Pemerintah Dikecam karena Lamban
(esn)
Explore More