Orang Terkaya Ceko Petr Kellner Tewas Kecelakaan Helikopter, Hartanya Rp252,7 Triliun
loading...
A
A
A
PRAGUE - Orang terkaya di Republik Ceko , miliarder Petr Kellner, tewas dalam kecelakaan helikopter di Alaska, Sabtu lalu. Menurut Forbes, kekayaannya diperkirakan mencapai USD17,5 miliar atau lebih dari Rp252,7 triliun.
Kelompok usahanya, PPF, pada hari Senin (29/3/2021), mengonfirmasi kematian sang miliarder tersebut. Dia berusia 56 tahun saat meninggal.
PPF mengatakan lima orang tewas dalam kecelakaan itu, yang keadaannya sedang diselidiki.
"Kami mengumumkan dengan sangat sedih bahwa, dalam kecelakaan helikopter di pegunungan Alaska pada hari Sabtu, 27 Maret, pendiri dan pemilik mayoritas kelompok PPF, Petr Kellner, meninggal secara tragis," kata PPF dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip Reuters.
Kellner adalah tokoh bisnis yang menjulang tinggi di era pasca-komunis Ceko.
Usahanya dimulai tahun 1990-an ketika dia mendirikan PPF sebagai perusahaan investasi dengan mitra untuk mengambil bagian dalam skema negara memprivatisasi ratusan perusahaan milik negara.
PPF kemudian tumbuh di bidang asuransi, keuangan, telekomunikasi, manufaktur, media serta bioteknologi dalam bisnis yang terutama mencakup Eropa, Asia, dan Amerika Serikat.
Kelompok usahanya, PPF, pada hari Senin (29/3/2021), mengonfirmasi kematian sang miliarder tersebut. Dia berusia 56 tahun saat meninggal.
PPF mengatakan lima orang tewas dalam kecelakaan itu, yang keadaannya sedang diselidiki.
"Kami mengumumkan dengan sangat sedih bahwa, dalam kecelakaan helikopter di pegunungan Alaska pada hari Sabtu, 27 Maret, pendiri dan pemilik mayoritas kelompok PPF, Petr Kellner, meninggal secara tragis," kata PPF dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip Reuters.
Kellner adalah tokoh bisnis yang menjulang tinggi di era pasca-komunis Ceko.
Usahanya dimulai tahun 1990-an ketika dia mendirikan PPF sebagai perusahaan investasi dengan mitra untuk mengambil bagian dalam skema negara memprivatisasi ratusan perusahaan milik negara.
PPF kemudian tumbuh di bidang asuransi, keuangan, telekomunikasi, manufaktur, media serta bioteknologi dalam bisnis yang terutama mencakup Eropa, Asia, dan Amerika Serikat.
(min)