Tornado dan Suhu Beku di Amerika Serikat Tewaskan Tujuh Orang

Rabu, 17 Februari 2021 - 04:04 WIB
loading...
A A A
Di Dallas-Fort Worth yang biasanya hangat, minus 17 derajat Celsius memecahkan rekor pada 1903 sebesar minus 11 derajat Celsius.

"Itulah yang orang bangun pagi ini. Itu hanya berbahaya," ungkap Pagano.

“Dengan lebih dari 4,4 juta rumah mengalami pemadaman listrik di Texas saja, pihak berwenang menutup lokasi vaksinasi dan bergegas menggunakan 8.400 vaksin yang memerlukan pendinginan di bawah nol sebelum rusak setelah generator cadangan gagal,” papar Hakim Harris County Lina Hidalgo.

Dosis vaksin itu dibawa segera ke rumah sakit daerah dan Universitas Rice untuk disuntikkan ke tangan orang-orang yang sudah berada di lokasi tersebut dan yang tidak harus melakukan perjalanan di jalan licin.

Jalanan yang dilapisi es itu mengakibatkan satu dari empat orang yang meninggal akibat suhu dingin yang menggigit.

“Korban meninggal lainnya diidentifikasi sebagai tunawisma dan dua korban keracunan karbon monoksida,” ungkap Kepala Kepolisian Houston Art Acevedo.

“Di AS Tenggara, sistem bertekanan rendah yang berkembang di sepanjang front Arktik menciptakan bahan bakar untuk badai yang melepaskan setidaknya empat tornado,” ungkap ahli meteorologi Jeremy Grams dari Pusat Prediksi Badai di Norman, Oklahoma.

Satu sistem melewati Florida Panhandle dan dua sistem melewati barat daya Georgia pada Senin.

“Angin tornado keempat menewaskan tiga orang dan rumah-rumah menjadi rata setelah menyapu semalaman melalui pesisir North Carolina, Brunswick County, di sudut tenggara AS, antara Wilmington dan Pantai Myrtle, Carolina Selatan,” papar pernyataan kantor kepolisian setempat pada Selasa pagi.

“Setelah jeda singkat pada Selasa, cuaca buruk termasuk potensi angin kencang diperkirakan kembali muncul pada Rabu hingga Kamis,” ujar Grams.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0955 seconds (0.1#10.140)