Partai Demokrat Kontrol Senat dengan Kemenangan Warnock dan Ossoff
loading...
A
A
A
WASHINGTON - Partai Demokrat telah memenangkan kontrol Senat dan Kongres secara keseluruhan dengan dua kemenangan di negara bagian Georgia, Amerika Serikat (AS).
Raphael Warnock dan Jon Ossoff masing-masing mengalahkan petahana dari Partai Republik Kelly Loeffler dan David Perdue.
Demokrat akan mengontrol Senat, DPR, dan Gedung Putih untuk pertama kalinya sejak 2009.
Diperkirakan empat juta warga Georgia memberikan suara dalam pemilu putaran kedua. Hasilnya adalah pukulan telak bagi Presiden Donald Trump dari Partai Republik. (Baca Juga: Kalangan Bisnis Desak Trump Segera Dipecat untuk Jaga Demokrasi)
Pemilu Georgia digelar ulang karena tidak ada calon dalam pemilu November yang mencapai suara 50% yang dibutuhkan untuk menang sesuai peraturan negara bagian. (Baca Juga: Demokrat Tuntut Trump Segera Dipecat atau Diusir dari Gedung Putih)
Warnock, pendeta Baptis, menjadi senator kulit hitam pertama untuk Georgia, negara bagian perbudakan dalam Perang Saudara AS. Dia menjadi anggota Senat kulit hitam ke-11 dalam sejarah AS. (Baca Juga: Anggota Kongres AS Kembali Bersidang, Sahkan Kemenangan Pemilu Biden)
Menyambut kemenangannya, Warnock memberikan penghormatan kepada ibunya, Verlene, yang saat remaja bekerja sebagai buruh tani. (Baca Juga: Geram Lihat Pendukung Trump Serbu US Capitol, Biden: Ini Pemberontakan!)
"Beberapa hari yang lalu, karena ini Amerika, tangan berusia 82 tahun yang biasa memetik kapas orang lain, pergi ke tempat pemungutan suara dan memilih putra bungsunya untuk menjadi senator Amerika Serikat," tutur dia.
Apa Artinya?
Raphael Warnock dan Jon Ossoff masing-masing mengalahkan petahana dari Partai Republik Kelly Loeffler dan David Perdue.
Demokrat akan mengontrol Senat, DPR, dan Gedung Putih untuk pertama kalinya sejak 2009.
Diperkirakan empat juta warga Georgia memberikan suara dalam pemilu putaran kedua. Hasilnya adalah pukulan telak bagi Presiden Donald Trump dari Partai Republik. (Baca Juga: Kalangan Bisnis Desak Trump Segera Dipecat untuk Jaga Demokrasi)
Pemilu Georgia digelar ulang karena tidak ada calon dalam pemilu November yang mencapai suara 50% yang dibutuhkan untuk menang sesuai peraturan negara bagian. (Baca Juga: Demokrat Tuntut Trump Segera Dipecat atau Diusir dari Gedung Putih)
Warnock, pendeta Baptis, menjadi senator kulit hitam pertama untuk Georgia, negara bagian perbudakan dalam Perang Saudara AS. Dia menjadi anggota Senat kulit hitam ke-11 dalam sejarah AS. (Baca Juga: Anggota Kongres AS Kembali Bersidang, Sahkan Kemenangan Pemilu Biden)
Menyambut kemenangannya, Warnock memberikan penghormatan kepada ibunya, Verlene, yang saat remaja bekerja sebagai buruh tani. (Baca Juga: Geram Lihat Pendukung Trump Serbu US Capitol, Biden: Ini Pemberontakan!)
"Beberapa hari yang lalu, karena ini Amerika, tangan berusia 82 tahun yang biasa memetik kapas orang lain, pergi ke tempat pemungutan suara dan memilih putra bungsunya untuk menjadi senator Amerika Serikat," tutur dia.
Apa Artinya?