Ritel-ritel Kuwait Boikot Produk Prancis karena Kartun Nabi Muhammad

Senin, 26 Oktober 2020 - 08:34 WIB
loading...
Ritel-ritel Kuwait Boikot...
Rak di salah satu supermarket di Kuwait dibersihkan dari produk-produk Prancis dalam gerakan boikot sebagai respons atas penggunaan kartun Nabi Muhammad dalam diskusi kebebasan berekspresi di sekolah. Foto/REUTERS/Ahmed Hagagy
A A A
KUWAIT CITY - Ritel-ritel Kuwait telah menarik produk Prancis sebagai aksi boikot. Pemboikotan itu terjadi setelah kartun Nabi Muhammad dijadikan bahan diskusi kebebasan berekspresi di sekolah Prancis yang gurunya kemudian dipenggal oleh seorang remaja etnis Chechnya.

Union of Consumer Co-operative Societies (Serikat dari Masyarakat Koperasi Konsumen), yang mengelompokkan lebih dari 70 perusahaan, mengeluarkan arahan boikot dalam surat edaran 23 Oktober.

Beberapa koperasi yang dikunjungi oleh Reuters pada hari Minggu (25/10/2020) telah membersihkan rak barang seperti produk rambut dan kecantikan yang dibuat oleh perusahaan Prancis. (Baca: Dewan Cendekiawan Senior Saudi: Menghina Nabi Muhammad Hanya Melayani Ekstremis )

"Semua produk Prancis telah dihapus dari semua Masyarakat Koperasi Konsumen," kata ketua serikat buruh Fahd Al-Kishti kepada Reuters, yang menambahkan bahwa langkah itu sebagai tanggapan atas "penghinaan berulang-ulang" terhadap Nabi Muhammad dan telah diambil secara independen dari pemerintah Kuwait.

Koperasi, beberapa seukuran hypermarket, membawa makanan pokok yang disubsidi pemerintah untuk Kuwait dan merupakan bagian besar dari ritel di negara itu, serta menyelenggarakan beberapa kursus pendidikan dan kegiatan rekreasi.

Bagi sebagian besar Muslim, penggambaran Nabi merupakan penistaan. (Baca: Guru Dipenggal karena Kartun Nabi Muhammad Picu Demo Besar di Prancis )

Organisasi Kerja Sama Islam pada hari Jumat mengecam pembunuhan brutal yang telah mengguncang Prancis, tetapi juga mengkritik pembenaran untuk pelecehan berbasis penistaan terhadap agama apa pun atas nama kebebasan berekspresi.

Menteri luar negeri Kuwait, yang bertemu dengan duta besar Prancis pada hari Minggu, mengutuk pembunuhan 16 Oktober itu sebagai kejahatan yang menghebohkan, tetapi menekankan perlunya menghindari penghinaan terhadap agama dalam pernyataan resmi. "Dan politik yang mengobarkan kebencian, permusuhan dan rasisme," kata kementerian tersebut. (Baca juga: Imbas Guru Dipenggal, Prancis Akan Usir 231 Warga Asing Radikal )

Impor Kuwait dari Prancis mencapai 255 juta dinar (USD834,70 juta) pada 2019, dan 83,6 juta dinar pada paruh pertama tahun 2020. Data ini merupakan perhitungan Reuters berdasarkan data dari biro Pusat Statistik Kuwait.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Tokoh Sayap Kanan Prancis...
Tokoh Sayap Kanan Prancis Le Pen Dijatuhi Hukuman 4 Tahun Penjara
2 Negara Anggota NATO...
2 Negara Anggota NATO Akan Kerahkan Jet Tempur dan Kapal Perang ke Ukraina
Pesawat Air France Terbang...
Pesawat Air France Terbang ke Karibia Putar Balik Hanya karena Penumpang Kehilangan Ponsel
6 Fakta Senjata Nuklir...
6 Fakta Senjata Nuklir Prancis, Kekuatan yang Akan Payungi Eropa dari Invasi Rusia
Prancis Kerahkan Pesawat...
Prancis Kerahkan Pesawat Bersenjata Nuklir ke Perbatasan Jerman, Ini Pemicu Utamanya
AS Diminta Kembalikan...
AS Diminta Kembalikan Patung Liberty ke Prancis, Ini Respons Menohok Gedung Putih
11 Fakta Unik Kuwait,...
11 Fakta Unik Kuwait, Negara Pemilik Mata Uang Termahal di Dunia: Bensin Murah, Sekolah Gratis, Bebas Pajak Penghasilan
Breaking News: Pipa...
Breaking News: Pipa Gas Petronas Terbakar, 33 Terluka
Luncurkan Kapal Selam...
Luncurkan Kapal Selam Pembawa Rudal Zircon, Putin: AL Rusia yang Terkuat!
Rekomendasi
Bangkit dari Bayang-Bayang:...
Bangkit dari Bayang-Bayang: Bagnaia Ungkap Kunci Kemenangan di MotoGP Austin 2025
Mudik Lebaran 2025:...
Mudik Lebaran 2025: Panduan Lengkap Tarif Tol Trans Jawa dan Strategi Perjalanan!
Mengupas Piala Asia...
Mengupas Piala Asia U-17 2025: Ajang Pembuktian Talenta Muda!
Berita Terkini
Perang Panas Trump dan...
Perang Panas Trump dan Iran Bisa Picu Kiamat Inflasi?
53 menit yang lalu
Israel Kembali Bom Beirut,...
Israel Kembali Bom Beirut, 4 Orang Tewas
1 jam yang lalu
Siapa Hamad bin Isa...
Siapa Hamad bin Isa Al Khalifa? Raja Bahrain yang Bangun Gereja 9.000 Meter Persegi
2 jam yang lalu
Houthi Tembak Jatuh...
Houthi Tembak Jatuh Drone AS ke-16 di Atas Yaman dengan Rudal Buatan Lokal
3 jam yang lalu
5 Tradisi Lebaran Terunik...
5 Tradisi Lebaran Terunik di Dunia, Ada Adu Pecah Telur Rebus di Afghanistan
4 jam yang lalu
Trump akan Modernisasi...
Trump akan Modernisasi Persenjataan Nuklir AS Tanpa Menambah Jumlah
5 jam yang lalu
Infografis
Prancis Kerahkan Pesawat...
Prancis Kerahkan Pesawat Bersenjata Nuklir ke Perbatasan Jerman
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved