Rudal Balistik Houthi Serang Israel, Warga Zionis Berlarian ke Bunker

Selasa, 31 Desember 2024 - 11:03 WIB
loading...
A A A
Sebagian besar tidak mencapai Israel atau dicegat oleh militer atau sekutu Israel di wilayah tersebut.

Sirene peringatan roket dan drone yang dipicu oleh serangan dari Yaman telah membuat jutaan warga Israel berlarian mencari perlindungan di tengah malam hampir setiap malam selama 12 hari terakhir. Dalam sebulan terakhir, kelompok tersebut telah menembakkan 11 rudal balistik dan sedikitnya sembilan drone ke Israel.

Kelompok yang didukung Iran tersebut, yang ditetapkan sebagai organisasi teroris oleh beberapa negara termasuk Amerika Serikat, Kanada, dan Uni Emirat Arab, telah bersumpah untuk terus melancarkan serangan hingga berakhirnya perang di Jalur Gaza yang dimulai pada 7 Oktober 2023, ketika kelompok Hamas memimpin serangan dahsyat terhadap Israel yang menewaskan 1.200 orang dan menyebabkan 251 orang disandera di Gaza.

Israel telah melancarkan beberapa gelombang serangan udara terhadap infrastruktur Houthi di Yaman dalam beberapa hari terakhir di tengah meningkatnya ancaman agresif dari para pemimpin negara tersebut.

Pada hari Senin, Duta Besar PBB Danny Danon mengeluarkan apa yang disebutnya peringatan terakhir kepada kelompok tersebut, dan memperingatkan bahwa mereka berisiko mengalami "nasib menyedihkan" yang sama seperti sekutu Iran lainnya, Hamas, Hizbullah, dan rezim Bashar al-Assad yang jatuh di Suriah jika mereka terus bertahan.

"Israel akan membela rakyatnya," kata Danon kepada wartawan sebelum pertemuan tersebut.

"Jika 2.000 kilometer (1.243 mil) tidak cukup untuk memisahkan anak-anak kita dari teror, izinkan saya meyakinkan Anda, itu tidak akan cukup untuk melindungi teror mereka dari kekuatan kami," ujarnya.

Di antara target yang diserang Israel di Yaman dalam beberapa hari terakhir adalah Bandara Internasional Sanaa dan infrastruktur di tiga pelabuhan yang dikuasai Houthi di pantai barat negara itu.

Menurut sumber yang dikutip oleh kantor berita Al Arabiya milik Arab Saudi pada hari Senin, pelabuhan Hodeida, Salif, dan Ras Issa telah tidak beroperasi sejak serangan 18 Desember. Akibatnya, kapal-kapal yang berlabuh di tiga pelabuhan tersebut tidak dapat meninggalkan pelabuhan, sehingga memutus jalur penting bagi rezim tersebut.

Pelabuhan Ras Issa dan Hodeida juga digunakan untuk menampung fasilitas penyimpanan bahan bakar, menjadikannya pusat ekonomi yang vital.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Apa Kemampuan yang Dihadapi...
Apa Kemampuan yang Dihadapi AS Saat Memasuki 'Sarang Tawon' Houthi?
Netanyahu dan Bos Shin...
Netanyahu dan Bos Shin Bet Berseteru Hebat, Israel Terancam Perang Saudara
Israel Mulai Bombardir...
Israel Mulai Bombardir Gaza Lagi
Perawat AS Masuk Islam...
Perawat AS Masuk Islam usai Lihat Ibu Gaza Gendong Anaknya yang Dibom Israel Masih Ucap Alhamdulillah
Saudi Bantah Pasok Minyak...
Saudi Bantah Pasok Minyak untuk Jet Tempur AS yang Membombardir Houthi
Tentara Israel dalam...
Tentara Israel dalam Posisi Terburuk untuk Kembali Berperang Melawan Hamas, Berikut 3 Penyebabnya
6 Agenda Trump Membombardir...
6 Agenda Trump Membombardir Houthi, Salah Satunya Membantu Dominasi Israel di Timur Tengah
Houthi Klaim Mampu Gagalkan...
Houthi Klaim Mampu Gagalkan Serangan Udara AS dan Inggris
AS Bombardir Markas...
AS Bombardir Markas Houthi Tewaskan 53 Orang, Apakah Israel Terlibat?
Rekomendasi
Meghan Markle Diancam...
Meghan Markle Diancam Dibunuh
LG InstaView: Kulkas...
LG InstaView: Kulkas Sultan Bikin Tamu Melongo, Isi Kulkas Terlihat dengan Ketukan
Begini Strategi WOM...
Begini Strategi WOM Finance Beri Apresiasi kepada Konsumen
Berita Terkini
Para Pejabat Pemerintah...
Para Pejabat Pemerintah Gaza Tewas dalam Serangan Terbaru Israel
6 jam yang lalu
Apa Kemampuan yang Dihadapi...
Apa Kemampuan yang Dihadapi AS Saat Memasuki 'Sarang Tawon' Houthi?
9 jam yang lalu
Arab Saudi, Qatar, India...
Arab Saudi, Qatar, India dan Pakistan Negara Pengimpor Senjata Terbesar di Dunia
10 jam yang lalu
Sekjen PBB Kaget Israel...
Sekjen PBB Kaget Israel Gempur Gaza, 322 Warga Palestina Tewas dan Hilang
10 jam yang lalu
AS bisa Akui Krimea...
AS bisa Akui Krimea sebagai Wilayah Rusia
11 jam yang lalu
5 Negara yang Dikuasai...
5 Negara yang Dikuasai Militer, Nomor 4 Tetangga Indonesia
12 jam yang lalu
Infografis
HGU 100 Tahun Dipermasalahkan,...
HGU 100 Tahun Dipermasalahkan, UU IKN Digugat Warga Dayak ke MK
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved