Azerbaijan Airlines Nyatakan Pesawatnya Jatuh karena Intervensi Eksternal, tapi Enggan Tuduh Rusia
loading...
A
A
A
Dalam sebuah pernyataan pada hari Jumat, Menteri Luar Negeri Ukraina Andrii Sybiha mengatakan media Rusia telah berbohong tentang penyebab kecelakaan itu.
”Moskow memaksa jet yang rusak itu untuk menyeberangi laut, kemungkinan besar dalam upaya untuk menyembunyikan bukti kejahatan mereka,” katanya.
"Foto dan video dari kabin dan setelah kecelakaan adalah bukti kuat," kata Sybiha.
”Perlu investigasi yang adil dan tidak memihak untuk memastikan bahwa mereka yang bertanggung jawab dimintai pertanggungjawaban,” paparnya.
Andriy Kovalenko, kepala Pusat Penanggulangan Disinformasi Ukraina, bagian dari Dewan Keamanan dan Pertahanan Nasional Ukraina, sebelumnya mengeklaim bahwa pesawat itu ditembak jatuh oleh sistem pertahanan udara Rusia.
Video dan gambar pesawat setelah jatuh memperlihatkan lubang-lubang di badannya yang tampak mirip dengan kerusakan akibat pecahan peluru. Penyebab lubang-lubang ini belum dikonfirmasi.
Miles O'Brien, analis kedirgantaraan CNN, mengatakan bahwa fakta bahwa logam di sekitar lubang-lubang itu tertekuk ke dalam menunjukkan bahwa ada ledakan di dekat ekor pesawat itu.
“Itu secara harfiah merupakan bukti kuat adanya rudal permukaan-ke-udara," kata O'Brien, seraya menambahkan bahwa pesawat itu terbang di atas Chechnya di tengah-tengah meningkatnya aktivitas militer.
"Anda mungkin menyimpulkan pendekatan pemicu yang halus terhadap berbagai hal," paparnya.
”Moskow memaksa jet yang rusak itu untuk menyeberangi laut, kemungkinan besar dalam upaya untuk menyembunyikan bukti kejahatan mereka,” katanya.
"Foto dan video dari kabin dan setelah kecelakaan adalah bukti kuat," kata Sybiha.
”Perlu investigasi yang adil dan tidak memihak untuk memastikan bahwa mereka yang bertanggung jawab dimintai pertanggungjawaban,” paparnya.
Andriy Kovalenko, kepala Pusat Penanggulangan Disinformasi Ukraina, bagian dari Dewan Keamanan dan Pertahanan Nasional Ukraina, sebelumnya mengeklaim bahwa pesawat itu ditembak jatuh oleh sistem pertahanan udara Rusia.
Video dan gambar pesawat setelah jatuh memperlihatkan lubang-lubang di badannya yang tampak mirip dengan kerusakan akibat pecahan peluru. Penyebab lubang-lubang ini belum dikonfirmasi.
Miles O'Brien, analis kedirgantaraan CNN, mengatakan bahwa fakta bahwa logam di sekitar lubang-lubang itu tertekuk ke dalam menunjukkan bahwa ada ledakan di dekat ekor pesawat itu.
“Itu secara harfiah merupakan bukti kuat adanya rudal permukaan-ke-udara," kata O'Brien, seraya menambahkan bahwa pesawat itu terbang di atas Chechnya di tengah-tengah meningkatnya aktivitas militer.
"Anda mungkin menyimpulkan pendekatan pemicu yang halus terhadap berbagai hal," paparnya.