3 Provinsi Iran yang Diserang Israel, Salah Satunya Bekas Situs Senjata Nuklir
loading...
A
A
A
JAKARTA - Militer Iran mengakui ada beberapa titik di tiga provinsi yang diserang Israel pada Sabtu pekan lalu. Citra satelit juga mengonfirmasi titik-titik target yang digempur jet-jet tempur Zionis.
Serangan udara Zionis melibatkan 100 pesawat, termasuk jet tempur siluman F-35.
Staf Umum Angkatan Bersenjata Iran mengatakan pesawat-pesawat Israel menyerang melalui wilayah udara Irak yang dikendalikan Amerika Serikat, dan tidak memasuki wilayah udara Iran.
Namun, laporan Iran International menyebutkan bahwa jet-jet tempur siluman F-35 Adir Israel untuk pertama kalinya memasuki wilayah udara Iran dan mengebom target di sekitar Teheran.
Laporan CNN juga menyatakan beberapa pesawat Zionis memasuki wilayah udara Iran, tapi tidak merinci jenis pesawat tersebut.
Staf Umum Angkatan Bersenjata Iran meremehkan dampak serangan Israel dengan mengeklaim gempuran udara tersebut hanya menimbulkan dampak kerusakan kecil, yakni merusak beberapa radar sistem pertahanan udara. Namun, militer Iran mengakui empat tentaranya tewas.
3 Provinsi Iran yang Diserang Israel
-Pangkalan militer Parchin, yang sebelumnya disebut menjadi tempat pengembangan senjata nuklir bagian dari proyek yang dikenal sebagai Rencana Ahmad. Iran membantah mengembangkan senjata semacam itu. Ada tiga bangunan di lokasi ini yang diserang, termasuk fasilitas propelan padat untuk rudal.
-Situs Khojir, yang menurut citra satelit yang dianalisis para pakar, merupakan lokasi produksi rudal.
-Kompleks militer Modares, tempat produksi rudal.
-Situs Hujir, tempat bangunan yang digunakan untuk mencampur bahan bakar untuk rudal balistik.
-Kompleks petrokimia Bandar Imam Khomeini, situs yang berdekatan dengan kilang minyak Abadan. Yang diserang Israel adalah sistem pertahanan udara pelindung situs energi tersebut.
-Situs Tange Bijar, tempat sistem pertahanan udara pelindung kilang untuk ladang gas diserang.
Lihat Juga: IDF Terbitkan 1.100 Surat Perintah Penangkapan bagi Penghindar Wajib Militer Yahudi Ultra-Ortodoks
Serangan udara Zionis melibatkan 100 pesawat, termasuk jet tempur siluman F-35.
Staf Umum Angkatan Bersenjata Iran mengatakan pesawat-pesawat Israel menyerang melalui wilayah udara Irak yang dikendalikan Amerika Serikat, dan tidak memasuki wilayah udara Iran.
Namun, laporan Iran International menyebutkan bahwa jet-jet tempur siluman F-35 Adir Israel untuk pertama kalinya memasuki wilayah udara Iran dan mengebom target di sekitar Teheran.
Laporan CNN juga menyatakan beberapa pesawat Zionis memasuki wilayah udara Iran, tapi tidak merinci jenis pesawat tersebut.
Staf Umum Angkatan Bersenjata Iran meremehkan dampak serangan Israel dengan mengeklaim gempuran udara tersebut hanya menimbulkan dampak kerusakan kecil, yakni merusak beberapa radar sistem pertahanan udara. Namun, militer Iran mengakui empat tentaranya tewas.
3 Provinsi Iran yang Diserang Israel
1. Provinsi Teheran
-Pangkalan militer Parchin, yang sebelumnya disebut menjadi tempat pengembangan senjata nuklir bagian dari proyek yang dikenal sebagai Rencana Ahmad. Iran membantah mengembangkan senjata semacam itu. Ada tiga bangunan di lokasi ini yang diserang, termasuk fasilitas propelan padat untuk rudal.
-Situs Khojir, yang menurut citra satelit yang dianalisis para pakar, merupakan lokasi produksi rudal.
-Kompleks militer Modares, tempat produksi rudal.
2. Provinsi Khuzestan
-Situs Hujir, tempat bangunan yang digunakan untuk mencampur bahan bakar untuk rudal balistik.
-Kompleks petrokimia Bandar Imam Khomeini, situs yang berdekatan dengan kilang minyak Abadan. Yang diserang Israel adalah sistem pertahanan udara pelindung situs energi tersebut.
3. Provinsi Ilam
-Situs Tange Bijar, tempat sistem pertahanan udara pelindung kilang untuk ladang gas diserang.
Lihat Juga: IDF Terbitkan 1.100 Surat Perintah Penangkapan bagi Penghindar Wajib Militer Yahudi Ultra-Ortodoks
(mas)