Inggris Melatih Tentara Ukraina sebelum Serang Kursk Rusia

Sabtu, 17 Agustus 2024 - 13:45 WIB
loading...
A A A
Penasihat Presiden Rusia Vladimir Putin dan mantan sekretaris Dewan Keamanan, Nikolay Patrushev, mengatakan kepada surat kabar Izvestia pada Jumat bahwa serangan Kiev "direncanakan dengan melibatkan NATO dan dinas khusus Barat."

AS dan sekutunyalah yang "menempatkan junta kriminal di pucuk pimpinan Ukraina," sementara "negara-negara NATO telah memasok Kiev dengan senjata, instruktur militer, dan intelijen berkelanjutan sambil mengendalikan tindakan neo-Nazi," tegas Patrushev.

Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan pada Jumat bahwa, sejak dimulainya serangan, Ukraina telah kehilangan hingga 2.860 prajurit dan beberapa ratus unit perangkat keras militer, termasuk 41 tank, 40 APC, dan tiga peluncur roket ganda HIMARS yang dipasok AS.

(sya)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1375 seconds (0.1#10.140)