Ini Deretan Kekuatan Hamas dan Hizbullah Jika Dibandingkan dengan Militer Israel

Senin, 24 Juni 2024 - 20:56 WIB
loading...
A A A
Sumber anonim yang dekat dengan Hamas mengatakan kepada kantor berita Reuters pada bulan Oktober bahwa kelompok tersebut memiliki akademi militer yang menawarkan pelatihan khusus, termasuk keamanan siber, dan sayap militer beranggotakan 40.000 orang dengan unit komando angkatan laut.

Brigade tersebut diketahui memiliki persediaan senjata ringan yang besar, termasuk roket rakitan, mortir, dan bahan peledak lainnya. Selain itu, kepemilikan sayap atas rudal anti-tank dan rudal anti-pesawat yang diluncurkan dari bahu (MANPADS) menempatkannya di antara pasukan gerilya dengan perlengkapan terbaik di dunia.

“Kami memiliki roket yang diproduksi secara lokal, tetapi roket jarak jauh datang dari luar negeri, berasal dari Iran, Suriah, dan sumber lain melalui Mesir,” kata pemimpin Hamas Ismail Haniyeh kepada layanan berbahasa Arab Al Jazeera dalam wawancara siaran pada tahun 2022.

Hamas mengamankan mata uang kripto dan pendanaan tunai dari berbagai sumber yang tidak transparan, termasuk jaringan global yang melibatkan badan amal, Reuters melaporkan pada bulan Oktober.


2. Hizbullah: Tentara Non-negara

Ini Deretan Kekuatan Hamas dan Hizbullah Jika Dibandingkan dengan Militer Israel

Foto/AP

Melansir DW, Hizbullah, sebuah gerakan politik Syiah yang berbasis di Lebanon, didirikan selama invasi Israel ke negara tersebut pada tahun 1982. Kelompok ini memiliki sayap militer yang kuat dan dikenal sebagai salah satu aktor non-negara yang memiliki persenjataan paling berat di dunia.

Pada tahun 2021, pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah, mengklaim kelompoknya memiliki 100.000 pejuang. Namun, para ahli berpendapat bahwa jumlah ini terlalu berlebihan karena memperkirakan bahwa kekuatan milisi sebenarnya berkisar antara 15.000 hingga 20.000 pejuang terlatih, dan berpotensi menambah kekuatan ini dengan 30.000 anggota paruh waktu.

Iran, pendukung utama Hizbullah, dilaporkan telah memasok milisi tersebut dengan roket dengan jangkauan lebih jauh dan lebih tepat yang mampu menyebabkan kerusakan signifikan pada infrastruktur Israel dan menghambat akses maritim ke pantai Mediterania Israel.

Namun sebagian besar persenjataan Hizbullah terdiri dari artileri permukaan-ke-permukaan yang kecil, portabel, dan tidak terarah. Namun, jumlah senjata yang dimiliki kelompok ini dapat menghalangi pasukan yang lebih besar dan lebih maju.

Misalnya, milisi dapat mengerahkan kawanan drone secara bersamaan terhadap satu sasaran untuk melumpuhkan sistem pertahanan udara Israel.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1757 seconds (0.1#10.140)