Keceplosan, Jenderal AS Sebut Komando Inggris Beroperasi di Ukraina

Selasa, 14 Mei 2024 - 07:47 WIB
loading...
A A A
Jerman tidak siap untuk melibatkan diri dengan cara yang sama, kata Scholz, menjelaskan mengapa Berlin tidak mau menyumbangkan rudal Taurusnya kepada pasukan Ukraina.

Negara-negara Barat mengakui menempatkan sejumlah kecil personel militer di Ukraina untuk pekerjaan seperti perlindungan tempat diplomatik atau sebagai penasihat, namun membantah klaim bahwa mereka mengambil bagian dalam pertempuran.

Ketika ditanya tentang pernyataan Fenton, Kementerian Pertahanan Inggris mengatakan kepada Business Insider: “Sudah menjadi kebijakan lama dari pemerintah berturut-turut untuk tidak mengomentari Pasukan Khusus Inggris.”

Moskow menganggap perang di Ukraina sebagai perang proksi yang diprakarsai AS melawan Rusia, yang mana Washington dan sekutu-sekutunya semakin terlibat.

Menteri Luar Negeri Inggris David Cameron mengeklaim awal bulan ini bahwa Kyiv memiliki hak untuk menyerang sasaran yang jauh di dalam wilayah Rusia dengan senjata yang disediakan oleh London.

Sebagai tanggapan, Moskow memperingatkan bahwa jika hal itu terjadi maka mereka akan menargetkan sasaran militer Inggris di Ukraina dan sekitarnya.
(mas)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Ditinggal AS dan Eropa,...
Ditinggal AS dan Eropa, Presiden Ukraina Memiliki Misi Rahasia ke China dan Brasil
Agen FSB Rusia Selidiki...
Agen FSB Rusia Selidiki Senjata Sonik di Serbia
Mengapa Ukraina dan...
Mengapa Ukraina dan AS Kalah 5-0 dalam Perundingan dengan Rusia?
Eks PM Inggris Tegaskan...
Eks PM Inggris Tegaskan Tidak Ada Alternatif NATO
Uni Eropa Bersiap untuk...
Uni Eropa Bersiap untuk Perang Besar, Berikut 4 Indikatornya
Pangkalan Samudra Hindia...
Pangkalan Samudra Hindia bisa Digunakan AS untuk Menyerang Iran
6 Percobaan Pembunuhan...
6 Percobaan Pembunuhan Vladimir Putin yang Selalu Gagal
Mahasiswa Turki Diculik...
Mahasiswa Turki Diculik Agen AS Saat Akan Berbuka Puasa Gara-Gara Dukungan untuk Palestina
Gempa M 7,1 Guncang...
Gempa M 7,1 Guncang Kepulauan Tonga, Picu Peringatan Tsunami
Rekomendasi
Cara Membuat Ketupat...
Cara Membuat Ketupat Empuk dan Tahan Lama, Sajian Wajib saat Lebaran
Grok Kecerdasan Buatan...
Grok Kecerdasan Buatan Elon Musk Bermasalah dengan Pemerintah AS
Prabowo Maknai Hari...
Prabowo Maknai Hari Raya Nyepi sebagai Momen Refleksi dan Kedamaian Bangsa
Berita Terkini
Sambut Idulfitri, Hamas...
Sambut Idulfitri, Hamas Sepakati Proposal Gencatan Senjata Baru dengan Israel
2 jam yang lalu
Israel Larang Umat Islam...
Israel Larang Umat Islam Palestina Gelar Salat Id di Masjid Ibrahimi
5 jam yang lalu
Rakyat Palestina Rayakan...
Rakyat Palestina Rayakan Idulfitri, Israel Intensifkan Serangan Darat dengan Kirim Ribuan Tentara ke Rafah
6 jam yang lalu
Ditinggal AS dan Eropa,...
Ditinggal AS dan Eropa, Presiden Ukraina Memiliki Misi Rahasia ke China dan Brasil
6 jam yang lalu
Agen FSB Rusia Selidiki...
Agen FSB Rusia Selidiki Senjata Sonik di Serbia
8 jam yang lalu
Mengapa Ukraina dan...
Mengapa Ukraina dan AS Kalah 5-0 dalam Perundingan dengan Rusia?
9 jam yang lalu
Infografis
4 Tentara AS Tewas saat...
4 Tentara AS Tewas saat Latihan Tempur di Dekat Sekutu Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved