Menegangkan, Jet Tempur China Jatuhkan Suar di Dekat Helikopter Militer Australia

Selasa, 07 Mei 2024 - 08:10 WIB
loading...
A A A
Tidak ada korban luka yang dilaporkan. Pemerintah Perdana Menteri Australia Anthony Albanese mengecam insiden tersebut dengan cara yang sama seperti ketika mereka menuduh sebuah kapal Angkatan Laut China menargetkan penyelam Australia dengan gelombang sonar pada akhir tahun lalu.

Sumber pertahanan Canberra mengatakan kapal perusak Australia; HMAS Hobart, berada di perairan internasional di Laut Kuning, yang terletak di antara pantai timur China dan pantai barat Korea Selatan. Kapal tersebut berpartisipasi dalam Operasi Argos PBB, yang menerapkan sanksi internasional terhadap Korea Utara.

Sebuah helikopter Seahawk Angkatan Laut, yang ditugaskan di HMAS Hobart, sedang melakukan apa yang digambarkan sebagai penerbangan rutin ketika dilaporkan telah dicegat oleh jet tempur J-10 China.

Marles menuduh jet tempur tersebut menjatuhkan suar di depan helikopter, pada jarak 300 meter di depan dan 60 meter di atas helikopter Australia. Dia mengatakan pilot Australia harus mengambil tindakan mengelak untuk menghindari kobaran api.

Pernyataan Departemen Pertahanan Australia mengatakan jet tempur China melepaskan suar di sepanjang jalur penerbangan helikopter Pasukan Pertahanan Australia (ADF). "Ini adalah manuver tidak aman yang menimbulkan risiko bagi pesawat dan personelnya," kata departemen tersebut.

Pada hari ini, PM Albanese mengatakan personel pertahanan Australia berada di wilayah udara internasional melakukan pekerjaan penting dalam menegakkan sanksi PBB terhadap Korea Utara.

Albanese mengatakan kepada Channel Nine bahwa masyarakat Australia mengharapkan penjelasan dan dia mengulangi komentar Marles bahwa tindakan jet tempur China tidak profesional dan sama sekali tidak dapat diterima.

Pemerintah maupun militer China belum berkomentar atas insiden penjatuhan suar tersebut.
(mas)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1636 seconds (0.1#10.140)