Sekjen Stoltenberg: Negara-negara NATO Miliki Personel Militer di Ukraina

Senin, 22 April 2024 - 10:41 WIB
loading...
Sekjen Stoltenberg:...
Sekjen Jens Stoltenberg akui negara-negara anggota NATO memiliki personel militer yang ditempatkan di kedutaan masing-masing di Kyiv, Ukraina. Foto/REUTERS
A A A
BRUSSELS - Negara-negara anggota NATO memiliki personel militer yang ditempatkan di kedutaan masing-masing di Kyiv, Ukraina, melakukan fungsi penasihatan.

Hal itu disampaikan Sekretaris Jenderal (Sekjen) NATO Jens Soltenberg mengatakan kepada MSNBC News pada hari Minggu (21/4/2024).

Dalam sebuah wawancara, Stoltenberg ditanya apakah NATO berencana mengirim personel tambahan untuk membantu Kyiv dalam perangnya melawan Rusia.

“Tidak ada rencana kehadiran tempur NATO di Ukraina. Namun, tentu saja, beberapa sekutu NATO memiliki pria dan wanita berseragam di kedutaan yang memberikan nasihat,” kata Stoltenberg.



Komentarnya muncul setelah juru bicara Pentagon Mayor Jenderal Pat Ryder mengatakan kepada majalah Politico bahwa Amerika Serikat (AS) sedang mempertimbangkan untuk mengerahkan lebih banyak penasihat ke kedutaan besarnya di Kyiv.

Menurut laporan Politico, penasihat tambahan tersebut dapat ditugaskan untuk menangani logistik dan membantu pemeliharaan sistem persenjataan yang dipasok AS.

Meskipun Presiden Prancis Emmanuel Macron dan beberapa pemimpin Eropa lainnya menolak untuk mengesampingkan kemungkinan pengerahan pasukan tempur NATO ke Ukraina di masa depan, aliansi tersebut sejauh ini menyatakan bahwa mereka bukanlah peserta langsung dalam konflik Rusia-Ukraina.

Paket bantuan senilai hampir USD61 miliar yang disahkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat pada hari Sabtu merupakan kabar baik."Namun penundaan memiliki konsekuensi nyata di medan perang," kata Stoltenberg.

“Ukraina kini telah kalah persenjataan selama berbulan-bulan," paparnya.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2220 seconds (0.1#10.140)