Spanyol akan Mengakui Negara Palestina sebelum Juli

Sabtu, 06 April 2024 - 07:30 WIB
loading...
A A A
“Saya telah menyampaikan kepadanya komitmen tegas Spanyol terhadap gencatan senjata di Gaza, masuknya bantuan kemanusiaan tanpa hambatan, dan pengakuan terhadap negara Palestina. Spanyol sedang mengupayakan perdamaian,” ujar dia.

Hubungan Strategis


Sanchez telah menjadi pengkritik keras serangan Israel di Gaza sejak awal konflik, dan dia menonjol di tengah Eropa yang berhati-hati dan terpecah.

Menyusul pembunuhan tujuh pekerja bantuan di World Central Kitchen, dia menggambarkan “penjelasan” Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu sebagai “sama sekali tidak dapat diterima dan tidak memadai”.

Dia menambahkan, “Spanyol sedang menunggu laporan lengkap dan rinci mengenai pembunuhan tersebut sebelum memutuskan tindakan apa yang akan kami ambil sehubungan dengan pemerintahan Perdana Menteri Netanyahu.”

Sanchez kini memimpin inisiatif untuk mendorong mitra-mitranya di Uni Eropa agar mengakui negara Palestina dan mengambil tindakan nyata atas perilaku perang Israel.

Dalam wawancara dengan Al-Jazeera pada Kamis, Sanchez mengatakan tindakan Israel di Gaza bahkan dapat menyebabkan Uni Eropa berdebat “apakah kita melanjutkan hubungan strategis ini atau tidak”.

Genosida Gaza


Saat ini diadili di Mahkamah Internasional atas tuduhan genosida terhadap warga Palestina, Israel telah melancarkan perang yang menghancurkan di Gaza.

Menurut Kementerian Kesehatan Gaza, 33.091 warga Palestina telah terbunuh, dan 75.750 lainnya terluka dalam genosida Israel yang sedang berlangsung di Gaza mulai tanggal 7 Oktober.

Selain itu, 7.000 orang belum ditemukan, diperkirakan tewas di bawah reruntuhan rumah mereka di seluruh Jalur Gaza.

Organisasi-organisasi Palestina dan internasional mengatakan mayoritas dari mereka yang terbunuh dan terluka adalah perempuan dan anak-anak.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0843 seconds (0.1#10.140)