5 Fakta Rencana Al Qaeda Membunuh Bill Clinton yang Hampir Dilupakan Sejarah

Minggu, 24 Maret 2024 - 19:19 WIB
loading...
A A A
Glod mengatakan kepada Reuters bahwa penugasan di Manila adalah "kemajuan terburuk yang pernah saya lakukan dalam hal (ancaman) intelijen."

Bahaya tersebut disoroti bagi Clinton sebelum kunjungannya dalam Laporan Harian Presiden yang sangat rahasia, menurut seorang ajudan militer, purnawirawan Letkol Angkatan Udara AS Robert "Buzz" Patterson, yang menemani Clinton dalam perjalanan tersebut.

4. Bom Dipasang di Jembatan

5 Fakta Rencana Al Qaeda Membunuh Bill Clinton yang Hampir Dilupakan Sejarah

Foto/Reuters

Hari sudah larut malam ketika Clinton terbang ke Manila.

Saat Air Force One mendarat, agen Dinas Rahasia Daniel Lewis menyampaikan informasi intelijen kepada tim Dinas Rahasia di bandara tentang "perangkat di jembatan" di rute utama menuju Hotel Manila.

Duduk di kursinya di luar kabin keluarga Clinton, Lewis Merletti, yang memimpin unit perlindungan Clinton dan kemudian menjadi direktur Dinas Rahasia, mengatakan bahwa dia sampai pada kesimpulan yang sama setelah ada telepon dari seorang perwira intelijen AS yang namanya tidak dia ketahui mengungkapkan peringatan akan bahaya tersebut. penyadapan komunikasi yang menyebutkan "pernikahan di seberang jembatan."

Dia mengatakan dia mengingat laporan intelijen beberapa tahun sebelumnya yang mengidentifikasi "pernikahan" sebagai "kode teroris untuk pembunuhan." Rute iring-iringan mobil yang direncanakan menunjukkan tiga jembatan di jalur utama menuju hotel keluarga Clinton.

"Itu saja. Kami mengubah rutenya," kenangnya melalui sambungan radio aman ke Glod, yang mengonfirmasi ingatan Merletti tentang peristiwa tersebut.

Bom yang ditujukan untuk Clinton ditemukan di atas kotak listrik di jembatan sepanjang rute aslinya, kata Merletti, Lewis dan Glod, yang masing-masing pensiun dari Dinas Rahasia pada tahun 1998, 2003 dan 2011. Glod dipekerjakan kembali pada tahun 2017 sebagai instruktur penegakan hukum sebelum berangkat pada bulan Oktober 2023.

Rekaman video Reuters mengenai kedatangan Clinton menunjukkan para ahli penjinak bom memasang bahan peledak di sisi kotak listrik di jembatan dan meledakkannya. Tidak ada bom yang terlihat di atas kotak.

5. Ada Rencana Penyerbuan Gerilyawan Al Qaeda

5 Fakta Rencana Al Qaeda Membunuh Bill Clinton yang Hampir Dilupakan Sejarah

Foto/Reuters

Petugas keamanan Filipina juga menemukan sebuah Mitsubishi Pajero merah yang ditinggalkan di ujung jembatan, kata para agen. Mereka mengatakan senapan serbu AK-47 yang ditemukan di dalamnya menunjukkan bahwa para penyerang berencana memblokir jalur tersebut dengan kendaraan dan menembaki iring-iringan mobil.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1087 seconds (0.1#10.140)