Putra Mahkota Saudi: Saya Suka Bekerja dengan Trump

Sabtu, 06 Oktober 2018 - 06:58 WIB
Putra Mahkota Saudi: Saya Suka Bekerja dengan Trump
Putra Mahkota Saudi: Saya Suka Bekerja dengan Trump
A A A
RIYADH - Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman memuji hubungan kerajaan dengan pemerintahan Amerika Serikat saat ini. Pujian disampaikan hanya beberapa hari setelah Presiden Donald Trump mengklaim Saudi tak akan bisa bertahan dua minggu tanpa dukungan Washington.

"Saya suka bekerja dengan dia (Trump)," kata Pangeran Mohammed dalam wawancaranya dengan Bloomberg.

"(Kami) mencapai banyak hal di Timur Tengah, terutama dalam melawan ekstremisme, ideologi ekstrimis, terorisme dan Daesh (akronim bahasa Arab untuk Islamic State of Iraq and Levant atau ISIL/ISIS)," lanjut putra Raja Salman bin Abdulaziz al-Saud tersebut, yang dilansir Sabtu (6/10/2018).

Pangeran berusia 33 tahun itu mengatakan hal yang normal bagi sekutu untuk berselisih dan pada akhirnya harus menerima bahwa setiap teman akan mengatakan hal-hal baik dan hal-hal buruk.

"Jadi, Anda tidak bisa memiliki 100 persen teman yang mengatakan hal-hal baik tentang Anda, bahkan di keluarga Anda. Anda akan salah paham. Jadi, kami memasukkan itu ke dalam kategori tersebut," katanya mengacu pada pernyataan Trump yang terkesan mempermalukan Arab Saudi.Baca Juga: Dibilang Trump Tak Bisa Bertahan 2 Minggu, Ini Respons Saudi
Seperti diberitakan sebelumnya, Presiden Trump dalam pertemuan umum di Southaven, Mississippi, mengatakan bahwa Raja Salman dari Arab Saudi tidak akan tetap berkuasa selama dua minggu tanpa dukungan AS. Menurut Trump, kerajaan tersebut perlu membayar lebih untuk perlindungan AS.

"Kami melindungi Arab Saudi...Dan saya mencintai raja, Raja Salman. Tapi saya berkata, 'Raja, kami melindungi Anda. Anda mungkin tidak berada di sana selama dua minggu tanpa kami; Anda harus membayar untuk militer Anda'," kata Trump kepada para pendukungnya, seperti diberitakan Reuters.

Presiden AS itu tidak merinci kapan tepatnya dia mengatakan hal itu kepada Raja Salman.

"Saya katakan, 'raja, Anda punya triliunan dolar. Tanpa kita, siapa yang tahu apa yang akan terjadi?' Bersama kami mereka benar-benar aman. Tetapi kami tidak mendapatkan apa yang seharusnya kami dapatkan," imbuh Trump.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3356 seconds (0.1#10.140)