Mengapa Afganistan Masih Diam Melihat Kezaliman Zionis di Gaza?

Senin, 12 Februari 2024 - 18:47 WIB
loading...
A A A

6. Kurangnya Kompromi terhadap Hak Asasi Manusia

Mengapa Afganistan Masih Diam Melihat Kezaliman Zionis di Gaza?

Foto/Reuters

Taliban tidak memiliki hubungan baik dengan hak asasi manusia. Bukan saja mereka tidak mempunyai jalan tengah yang baik, namun mereka juga melanggar hak asasi manusia dan sama sekali mengabaikan tuntutan para pembela hak asasi manusia.

Dalam perang di Gaza, yang memancing reaksi pendukung dan non-sponsor pihak perang adalah pelanggaran hak asasi manusia. Selain itu, lebih banyak warga Muslim Palestina yang terbunuh dibandingkan warga Israel. Banyak negara yang secara serius mengkritik pelanggaran hak asasi manusia di Gaza, namun Taliban belum melakukan hal tersebut karena hal tersebut bukan urusan mereka.

"Bahkan dalam pernyataan Taliban, pelanggaran HAM tidak disebutkan sebagai slogan, dan mereka hanya menyebutkan warga Palestina mempunyai hak atas pembelaan yang sah," kata Mohammad Muqim Mehran, pengamat politik Taliban, dilansir Hasht-e-Subh Daily.

Kelompok Taliban yang juga dituduh melakukan pelanggaran HAM mungkin menganggap kritik terhadap pelanggaran HAM di Gaza adalah hal yang tidak masuk akal karena mereka terikat untuk memenuhi kewajibannya di Afghanistan dan kemudian bergegas membantu warga Gaza.

7. Prinsip Non-Intervensi Dalam Urusan Dalam Negeri Negara Lain

Taliban sangat menjunjung tinggi prinsip non-intervensi terhadap urusan dalam negeri negara lain karena dunia belum mengakui kelompok ini karena penolakannya untuk membentuk pemerintahan demokratis yang inklusif.

"Taliban menganggap penentuan sifat pemerintahan adalah urusan internal dan tidak mendengarkan suara dunia terkait hal ini. Sikap ambigu Taliban terhadap perang Gaza dipengaruhi oleh hal ini," ungkap Mehran.

8. Realitas Taliban Menjadi Wagner bagi AS

Mengapa Afganistan Masih Diam Melihat Kezaliman Zionis di Gaza?

Foto/Reuters

Taliban disebut sebagai Wagner Amerika ketika presiden negara ini, Joe Biden, menyebut pembunuhan Ayman al-Zawahiri, pemimpin al-Qaeda, dalam perbincangan dengan media, karena kerja sama kelompok ini. Rahmatullah Nabil, kepala intelijen pemerintahan sebelumnya, menanggapi pernyataan Biden, menyebut Taliban sebagai Wagner Amerika Serikat. Taliban tidak akan berkolusi untuk membunuh sekutu dan pendukung utama mereka jika mereka bukan Wagner Amerika.

"Diamnya Taliban atas pembunuhan warga Gaza memang membingungkan karena kelompok ini berkolusi dengan AS untuk membunuh pemimpin al-Qaeda. Jika kelompok ini bukan Wagner-nya AS, kecil kemungkinannya akan tinggal diam terhadap apa yang menimpa warga Gaza," kata Mehran.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Jenderal Israel Ini...
Jenderal Israel Ini Mengeluh Dipecat dari Pasukan Cadangan karena Menyerukan Diakhiri Perang Gaza
Presiden Kolombia Bandingkan...
Presiden Kolombia Bandingkan Kesulitan Warga Palestina dengan Penderitaan Yesus Kristus
Langka, Protes Anti-Hamas...
Langka, Protes Anti-Hamas Pecah di Gaza Utara di Tengah Pengepungan Israel
Peralatan Militer Canggih...
Peralatan Militer Canggih dari Berbagai Pangkalan AS di Seluruh Dunia Dikirim ke Israel
Tentara Israel Akan...
Tentara Israel Akan Tetap Bertahan di Gaza, Akankah Jadi Misi Bunuh Diri?
Hamas Akan Bebaskan...
Hamas Akan Bebaskan Seluruh Sandera Israel Jika Ada Jaminan Perang Gaza Berakhir
250 Mantan Agen Intelijen...
250 Mantan Agen Intelijen Mossad Minta Perang Gaza Diakhiri
Kapal Bantuan Kemanusiaan...
Kapal Bantuan Kemanusiaan ke Gaza Diserang Drone
Perempuan Inggris Ethel...
Perempuan Inggris Ethel Caterham Jadi Orang Tertua di Dunia, Usia 115 Tahun
Rekomendasi
Ibu dan Anak di Bengkulu...
Ibu dan Anak di Bengkulu Tewas Mengenaskan, Diduga Korban Pembunuhan
Terima Kunjungan Dubes...
Terima Kunjungan Dubes Palestina, Baznas RI Komitmen Bantu Warga Gaza
Rolando Romero Jatuhkan...
Rolando Romero Jatuhkan Ryan Garcia, Gagalkan Duel Ulang Devin Haney
Berita Terkini
Eks PM Tunisia Divonis...
Eks PM Tunisia Divonis Hukuman 34 Tahun Penjara
24 menit yang lalu
AS Menuntut Perundingan...
AS Menuntut Perundingan Langsung Rusia-Ukraina Tanpa Mediator
1 jam yang lalu
Macron Ingin Pengaruhi...
Macron Ingin Pengaruhi Pemilihan Paus Baru demi Calon dari Prancis
2 jam yang lalu
AS Mulai Bagikan Info...
AS Mulai Bagikan Info Intel Ruang Angkasa Sensitif China dan Rusia pada Five Eyes
3 jam yang lalu
Hamas Peringatkan Gaza...
Hamas Peringatkan Gaza dalam Fase Kelaparan Total, Israel Perluas Operasi Militer
4 jam yang lalu
Penampakan Kapal Bantuan...
Penampakan Kapal Bantuan Gaza yang Dirudal Drone Israel Lalu Diselamatkan Malta
12 jam yang lalu
Infografis
Amnesty Internasional...
Amnesty Internasional Tegaskan Israel Lakukan Genosida di Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved