Pastor Palestina: Jika Yesus Lahir Hari Ini, Dia Akan Lahir di Bawah Reruntuhan di Gaza
loading...
A
A
A
"Saya merasa kasihan untuk Anda. Akankah Anda pernah pulih? Kemurahan hati dan kata-kata keterkejutan Anda setelah genosida tidak akan membuat perbedaan. Tapi kata-kata penyesalan Anda tidak akan cukup untuk Anda," paparnya.
"Izinkan saya mengatakannya: kami tidak akan menerima permintaan maaf Anda setelah genosida.”
“Saya ingin Anda bercermin dan bertanya: di mana saya saat Gaza mengalami genosida?” kata Pastor Isaac.
Berterima kasih kepada delegasi internasional yang terdiri dari para pemimpin Kristen yang hadir, dia mengatakan “melalui Anda, Tuhan telah berbicara kepada kami, bahwa kami tidak ditinggalkan.”
"Jika Yesus lahir hari ini, dia akan lahir di bawah reruntuhan di Gaza," imbuh Pastor Isaac, seperti dikutip Palestine Chronicle, Senin (25/12/2023).
Di Betlehem, perayaan dan perayaan Natal publik telah dibatalkan karena kekejaman yang sedang dilakukan pasukan Israel di Gaza. Ritual hanya berupa doa tanpa perayaan meriah.
Menurut Kementerian Kesehatan Gaza, 20.424 warga Palestina telah terbunuh, dan 54.036 lainnya terluka dalam genosida Israel yang sedang berlangsung di Gaza mulai tanggal 7 Oktober.
Perkiraan Palestina dan komunitas internasional menyebutkan bahwa mayoritas dari mereka yang terbunuh dan terluka adalah perempuan dan anak-anak.
"Izinkan saya mengatakannya: kami tidak akan menerima permintaan maaf Anda setelah genosida.”
“Saya ingin Anda bercermin dan bertanya: di mana saya saat Gaza mengalami genosida?” kata Pastor Isaac.
Berterima kasih kepada delegasi internasional yang terdiri dari para pemimpin Kristen yang hadir, dia mengatakan “melalui Anda, Tuhan telah berbicara kepada kami, bahwa kami tidak ditinggalkan.”
"Jika Yesus lahir hari ini, dia akan lahir di bawah reruntuhan di Gaza," imbuh Pastor Isaac, seperti dikutip Palestine Chronicle, Senin (25/12/2023).
Di Betlehem, perayaan dan perayaan Natal publik telah dibatalkan karena kekejaman yang sedang dilakukan pasukan Israel di Gaza. Ritual hanya berupa doa tanpa perayaan meriah.
Menurut Kementerian Kesehatan Gaza, 20.424 warga Palestina telah terbunuh, dan 54.036 lainnya terluka dalam genosida Israel yang sedang berlangsung di Gaza mulai tanggal 7 Oktober.
Perkiraan Palestina dan komunitas internasional menyebutkan bahwa mayoritas dari mereka yang terbunuh dan terluka adalah perempuan dan anak-anak.
(mas)