Urutan Negara BRICS dengan Jumlah Tentara Terbanyak
loading...
A
A
A
Dengan sejarah panjang dalam urusan militer, India juga memiliki kekuatan militer yang signifikan untuk menjaga keamanan wilayahnya.
Diperkirakan memiliki lebih dari satu juta tepatnya 1,45 juta personel aktif India terus mengembangkan teknologi pertahanan dan memperluas kehadiran militer di berbagai bidang.
Merupakan penerus dari Uni Soviet, Rusia memiliki kekuatan militer yang kuat dan beragam. Rusia duduk di urutan ketiga sebagai negara BRICS dengan anggota militer terbanyak, dan berada di urutan kelima dunia.
Meskipun jumlah personel aktifnya mungkin lebih sedikit daripada China dan India yakni 830.900 personel aktif, Rusia dikenal dengan kekuatan teknologi militer canggih seperti senjata nuklir dan sistem pertahanan rudal.
Iran adalah negara Timur Tengah yang baru bergabung dengan BRICS pada pertengahan 2023.
Iran kerap menjadi momok bagi negara-negara Barat dan Israel dengan program nuklirnya. Negeri Mullah ini pun memiliki kekuatan militer yang mumpuni.
Sejauh ini Iran memiliki jumlah personel militer aktif sebanyak 575.000 anggota yang siap diterjunkan ke medan perang kapan saja.
Sejak pergantian kekuasaan melalui kudeta militer pada 2013 yang mengangkat Presiden Abdel Fattah al-Sisi.
Mesir telah meningkatkan kekuatan militernya dengan mengakuisisi persenjataan baru dan mengembangkan variasi sumber peralatan pertahanannya. Saat ini, Mesir memiliki anggota militer aktif mencapai 440.000 orang.
Brasil—meskipun memiliki sejarah yang lebih ringan dalam urusan militer dibandingkan beberapa anggota BRICS lainnya, masih memiliki jumlah personel yang cukup besar.
Diperkirakan memiliki lebih dari satu juta tepatnya 1,45 juta personel aktif India terus mengembangkan teknologi pertahanan dan memperluas kehadiran militer di berbagai bidang.
3. Rusia
Merupakan penerus dari Uni Soviet, Rusia memiliki kekuatan militer yang kuat dan beragam. Rusia duduk di urutan ketiga sebagai negara BRICS dengan anggota militer terbanyak, dan berada di urutan kelima dunia.
Meskipun jumlah personel aktifnya mungkin lebih sedikit daripada China dan India yakni 830.900 personel aktif, Rusia dikenal dengan kekuatan teknologi militer canggih seperti senjata nuklir dan sistem pertahanan rudal.
4. Iran
Iran adalah negara Timur Tengah yang baru bergabung dengan BRICS pada pertengahan 2023.
Iran kerap menjadi momok bagi negara-negara Barat dan Israel dengan program nuklirnya. Negeri Mullah ini pun memiliki kekuatan militer yang mumpuni.
Sejauh ini Iran memiliki jumlah personel militer aktif sebanyak 575.000 anggota yang siap diterjunkan ke medan perang kapan saja.
5. Mesir
Sejak pergantian kekuasaan melalui kudeta militer pada 2013 yang mengangkat Presiden Abdel Fattah al-Sisi.
Mesir telah meningkatkan kekuatan militernya dengan mengakuisisi persenjataan baru dan mengembangkan variasi sumber peralatan pertahanannya. Saat ini, Mesir memiliki anggota militer aktif mencapai 440.000 orang.
6. Brasil
Brasil—meskipun memiliki sejarah yang lebih ringan dalam urusan militer dibandingkan beberapa anggota BRICS lainnya, masih memiliki jumlah personel yang cukup besar.