Siapa Matt Gaetz? Politikus yang Menggulingkan Ketua DPR AS Kevin McCarthy

Jum'at, 06 Oktober 2023 - 05:25 WIB
loading...
A A A
Gaetz mengatakan keluhan utamanya terhadap McCarthy adalah kegagalan mantan ketua parlemen tersebut dalam membagi anggaran federal menjadi beberapa undang-undang untuk mengendalikan pemerintahan.

Trump sendiri memperkuat tren anti kemapanan dalam kampanyenya untuk menjadi presiden, memperkuat statusnya dengan kemenangannya di Gedung Putih.

“Sayap Freedom Caucus terdiri dari banyak anggota junior yang termotivasi untuk mencalonkan diri sesuai citra Trump, dan dengan cara ini, mereka mengambil pendekatan umum, yaitu menciptakan kekacauan dan tontonan media,” ungkap Meredith Conroy, profesor ilmu politik di California State University, San Bernardino, mengatakan kepada Al Jazeera melalui email.

“Ada beberapa anggota Kaukus Kebebasan yang sudah ada sebelum Trump, namun terpilihnya Trump telah menguatkan mereka untuk juga menolak pemerintahan yang sebenarnya.”

4. Berambisi Menjadi Poliikus Berpengaruh

Siapa Matt Gaetz? Politikus yang Menggulingkan Ketua DPR AS Kevin McCarthy

Foto/Reuters

Namun Cayton, profesor ilmu politik, yakin motif Gaetz lebih dari sekadar pernyataan publiknya.

Dia mengatakan Gaetz mewakili generasi baru yang berafiliasi dengan Trump, “konservatif yang agresif dan didorong oleh media sosial”. Dan dengan kudetanya terhadap McCarthy, Gaetz mengubah dirinya menjadi salah satu legislator paling terkemuka di DPR.

“Jika Anda adalah anggota junior Kongres yang ingin meningkatkan pengaruhnya di partai Anda, mencari cara untuk menggunakan pengaruh… adalah cara yang baik untuk melakukan hal tersebut,” kata Cayton.

Cayton menambahkan, para pemilih sering kali skeptis terhadap institusi dan pemimpin, terutama dari pihak Partai Republik, sehingga membuat marah para politisi papan atas tidak selalu berdampak buruk secara politik.

“Secara politik bermanfaat bagi anggota Kongres yang konservatif untuk berkampanye mengkritik para pemimpin partai mereka sendiri,” kata Cayton.

Kesediaan untuk menentang para pemimpin partai – dan terkadang, norma-norma politik – terutama terlihat dalam kebangkitan Kaukus Kebebasan DPR yang berhaluan sayap kanan, yang didirikan pada tahun 2015.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Dampak Perang Dagang:...
Dampak Perang Dagang: Canton Fair Sepi, Industri Ekspor China Terguncang
Terungkap, Putra Wakil...
Terungkap, Putra Wakil Bos CIA Tewas dalam Perang Dukung Rusia Melawan Ukraina
Satelit Rahasia Rusia...
Satelit Rahasia Rusia yang Diduga Terhubung Senjata Nuklir Berputar di Luar Kendali
Korea Utara Luncurkan...
Korea Utara Luncurkan Kapal Perang 5.000 Ton Bersenjata Paling Kuat, Kim Jong-un Bicara Nuklir
AS Butuh Rp15.919 Triliun...
AS Butuh Rp15.919 Triliun untuk Memodernisasi Senjata Nuklirnya
Trump Ingatkan Netanyahu:...
Trump Ingatkan Netanyahu: Baik-baiklah kepada Warga Gaza yang Menderita
6 Cara Iran Menang Perang...
6 Cara Iran Menang Perang Lawan AS dan Israel, Mungkinkah Tercapai dalam 5 Tahap?
Mengenal Genevieve Jeanningros,...
Mengenal Genevieve Jeanningros, Biarawati yang Terobos Protokol Vatikan Demi Melihat Jenazah Paus
Susah Payah Diselamatkan,...
Susah Payah Diselamatkan, Pendaki Ini Balik Lagi ke Gunung Fuji gegara Ponselnya Ketinggalan
Rekomendasi
Dosen dan Mahasiswa...
Dosen dan Mahasiswa Minta Revisi UU Penyiaran Segera Dilakukan
X Dilaporkan Blokir...
X Dilaporkan Blokir Akun-akun Pengkritik Elon Musk
Kejagung Geledah dan...
Kejagung Geledah dan Blokir Aset Tersangka TPPU Zarof Ricar
Berita Terkini
Siapa Rami Makhlouf?...
Siapa Rami Makhlouf? Pengusaha yang Membentuk 150.00 Pasukan Elite dan Menyebut Bashar Al Assad sebagai Singa Palsu
1 jam yang lalu
Siapa Yunice Abbas?...
Siapa Yunice Abbas? Kakek Perampok yang Menodong Senjata dan Merampok Kim Kardashian tapi Tak Tahu Siapa Korbannya
2 jam yang lalu
Mengapa Hamas Menolak...
Mengapa Hamas Menolak Penunjukkan Hussein al-Sheikh sebagai Pengganti Mahmoud Abbas?
3 jam yang lalu
Kenapa Rusia Tidak Datang...
Kenapa Rusia Tidak Datang ke Pemakaman Paus Fransiskus?
4 jam yang lalu
Dengan Tulus, Putin...
Dengan Tulus, Putin Ucapkan Terima Kasih kepada Tentara Korea Utara yang Membantu Merebut Kursk
5 jam yang lalu
Meski Digaji Rp37 Juta,...
Meski Digaji Rp37 Juta, Tentara Israel Mengaku Dieksploitasi dan Risikonya Sangat Berat
8 jam yang lalu
Infografis
Manfaat Susu untuk Sendi...
Manfaat Susu untuk Sendi dan Tulang yang Sering Diabaikan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved