Buntut Kudeta Militer, Uni Afrika Tangguhkan Keanggotaan Niger

Rabu, 23 Agustus 2023 - 06:08 WIB
loading...
Buntut Kudeta Militer,...
Buntut kudeta militer, Uni Afrika tangguhkan keanggotaan Niger. Foto/Ilustrasi
A A A
ADDIS ABABA - Uni Afrika (UA) menangguhkan keanggotaan Niger yang tengah dilanda kudeta militer pada 26 Juli lalu.

"Segera menangguhkan partisipasi Republik Niger dari semua aktivitas UA dan Organ serta institusinya sampai pemulihan yang efektif tatanan konstitusional dai negara ini," bunyi pernyataan dari blok beranggota 55 negara itu seperti dilansir dari CNN, Rabu (23/8/2023).

Penangguhan tersebut diputuskan pada pertemuan pada 14 Agustus yang diadakan oleh Dewan Perdamaian dan Keamanan UA mengenai kudeta militer di Niger.



UA meminta anggotanya dan masyarakat internasional untuk menolak perubahan pemerintahan yang tidak konstitusional ini dan menahan diri dari tindakan apa pun yang mungkin memberikan legitimasi kepada rezim ilegal di Niger.

Dewan Perdamaian dan Keamanan UA juga memerintahkan penilaian atas keputusan blok Afrika Barat, Komunitas Ekonomi Negara-Negara Afrika Barat (ECOWAS) untuk mempersiapkan pasukan siaga untuk kemungkinan penempatan ke Niger.

"Dewan tersebut akan meninjau penilaian mengenai implikasi ekonomi, sosial dan keamanan dari pengerahan Pasukan Siaga di Niger,” kata UA.

Para pemimpin ECOWAS awalnya memberikan ultimatum tujuh hari kepada junta Niger untuk memulihkan kekuasaan atau menghadapi konsekuensinya, termasuk tindakan militer.

Tindakan yang direncanakan tersebut tidak terjadi karena banyak upaya dialog dan diplomasi telah dilakukan oleh ECOWAS dan sekutunya seperti Amerika Serikat dan Uni Eropa.

Seorang pejabat tinggi ECOWAS mengatakan pada hari Jumat bahwa blok tersebut siap untuk melanjutkan intervensi militer di Niger dan telah memilih "Hari-H".
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Drama Perseteruan Klan...
Drama Perseteruan Klan Miliarder Kwek Guncang Singapura, Berikut 3 Faktanya
Profil Ibrahim Traore,...
Profil Ibrahim Traore, Penguasa Burkina Faso yang Disebut Bakal Gratiskan Pendidikan SD hingga Kuliah
Siapa Brice Oligui Nguema?...
Siapa Brice Oligui Nguema? Presiden Terpilih Gabon yang Berani Menasionalisasi Aset Asing
Dubes Israel Diusir...
Dubes Israel Diusir dari Pertemuan Tahunan Uni Afrika
4 Alasan Neokolonialisme...
4 Alasan Neokolonialisme Barat di Afrika Hancur, Salah Satunya Membeli Uranium dengan Harga Murah
ISGS Bantai 44 Orang...
ISGS Bantai 44 Orang di Dalam Masjid Niger, 13 Kritis
5 Negara yang Dikuasai...
5 Negara yang Dikuasai Militer, Nomor 4 Tetangga Indonesia
Tuduh China Sabotase...
Tuduh China Sabotase Kabel Bawah Laut, Taiwan Tuntut Ganti Rugi
Waduh! 500 Siswa Sekolah...
Waduh! 500 Siswa Sekolah Sakit Setelah Menyantap MBG yang Terpapar Bangkai Ular
Rekomendasi
Menko Yusril: Aset Hasil...
Menko Yusril: Aset Hasil Korupsi Harus Dirampas
Its Family Time! Ada...
Its Family Time! Ada Yang Makin Dekat Di Episode 4 Second Account dan My Comic Boyfriend!
Gangguan Kabel Bawah...
Gangguan Kabel Bawah Laut Disebut Biang Keladi Bali Blackout
Berita Terkini
Siap Berperang dengan...
Siap Berperang dengan India, Militer Pakistan Gelar Latihan Peluncuran Rudal
26 menit yang lalu
Israel Panggil Pasukan...
Israel Panggil Pasukan Cadangan untuk Invasi Gaza dalam Skala Besar
1 jam yang lalu
8 Sekutu Zionis yang...
8 Sekutu Zionis yang Membantu Pemadaman Kebakaran di Israel, Salah Satunya Musuh Rusia
2 jam yang lalu
Deplu AS Setujui Penjualan...
Deplu AS Setujui Penjualan Peralatan Senilai Rp5 Triliun untuk F-16 ke Ukraina
2 jam yang lalu
Kelaparan Meluas, Penjarahan...
Kelaparan Meluas, Penjarahan Makanan Meningkat di Gaza
3 jam yang lalu
Berapa Kerugian Finansial...
Berapa Kerugian Finansial Kebakaran Israel?
4 jam yang lalu
Infografis
Trump Serius Ancam Iran...
Trump Serius Ancam Iran dengan Kekuatan Militer AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved