Kepala Dewan HAM: Penjara Wadi Al-Natroun Mesir adalah Hotel Bintang Lima

Selasa, 01 Agustus 2023 - 00:01 WIB
loading...
A A A
Pada paruh pertama tahun 2021, terdapat 28 kematian di dalam penjara dan lebih dari 120 kasus penyiksaan.

Menurut Komite Kehakiman, penahanan praperadilan narapidana diperbarui secara digital, yang bertentangan dengan proses hukum.

Pada Mei tahun ini, tahanan berusia 38 tahun, Ahmed Zaidan Abdel Azim, mengatakan dia menderita pemukulan yang parah, disetrum dan diancam bahwa dia akan dimasukkan ke dalam sel isolasi meskipun menderita penyakit jantung.

Ahmed menjalani hukuman penjara 15 tahun di penjara Wadi Al-Natroun. Menurut Jaringan Hak Asasi Manusia Mesir, Ahmed menderita jantung berdebar-debar dan kelebihan listrik di jantungnya, namun tetap dicambuk di penjara, yang semakin memperburuk kesehatannya.

Pada Mei 2022, tahanan politik Alaa Abdelfattah dipindahkan dari penjara Tora ke penjara Wadi Al-Natroun.

Pada November tahun yang sama, saudara perempuan Alaa, Mona, menulis di Twitter bahwa saudara laki-lakinya sedang menjalani "intervensi medis", menimbulkan kekhawatiran bahwa dia dipaksa makan saat dia mogok makan.

Pengacara Alaa, Khaled Ali, dilarang mengunjungi kliennya di penjara. Kesehatan fisik dan mental Alaa sangat menurun karena kondisi penahanannya.
(sya)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1656 seconds (0.1#10.140)