Polisi Ceko Kerja Sama dengan FBI Tangkap Hacker Rusia

PRAHA - Aparat Kepolisian Ceko bekerjasama dengan Federal Bureau of Investigation (FBI) Amerika Serikat (AS) menangkap seseorang yang dituduh sebagai hacker Rusia. Pria itu dituding terlibat dalam serangan cyber terhadap AS.

Penangkapan hacker Rusia ini telah dikonfirmasi Kepolisian Ceko dalam sebuah pernyataan yang dirilis di situs resminya.

”Polisi Republik Ceko melakukan operasi gabungan yang sukses dengan FBI AS. Kali ini, target polisi adalah warga Rusia yang diduga melakukan serangan hacker terhadap target di Amerika Serikat,” bunyi pernyataan Kepolisian Ceko, seperti dikutip Sputniknews, semalam (19/10/2016).

Pria yang dituduh sebagai hacker Rusia itu sudah ditahan selama 12 jam. Polisi Ceko mengatakan, penangkapan hacker Rusia berkat pertukaran informasi yang cepat dengan AS.

Masih menurut polisi Ceko, pengadilan di negara itu berencana mengekstradisi hacker Rusia itu ke AS. Pria Rusia yang identitasnya belum diungkap itu ditangkap di sebuah hotel di Praha. Dia pingsan dan telah dirawat di rumah sakit.

FBI menyatakan, pada bulan Juni lalu, seorang hacker diduga memperoleh akses informasi pejabat Arizona terkait Pemilu. Setelah itu, serangan cyber melanda sistem pendaftaran calon pemilih dalam Pemilu lokal di Illinois pada bulan Juli.

Serangan cyber telah menjadi isu sensitif yang turut memanaskan ketegangan antara AS dan Rusia. Partai Demokrat dan para pejabat intelijen AS menuduh Rusia sebagai dalang peretasan e-mail Komite Nasional Demokrat (DNC) dan e-mail kandidat presiden Hillary Clinton yang dokumennya dibocorkan WikiLeaks. Tapi, Rusia sudah berkali-kali membantahnya.