Apa Itu Proyek The Line Arab Saudi? Kota Masa Depan Bak Surga di Dunia
loading...
A
A
A
Rancangan kota ini juga mengutamakan jalur pejalan kaki dan sepeda yang terpisah dari jalur kendaraan bermotor, untuk memungkinkan warga bergerak dengan aman dan nyaman di sepanjang kota.
Proyek The Line akan dilakukan secara bertahap, dengan tahap pertama ditargetkan selesai pada tahun 2025.
Pada tahap pertama, investasi sebesar USD100 miliar akan dialokasikan untuk proyek ini, dengan harapan dapat menciptakan lebih dari 380.000 lapangan kerja baru.
Namun, meski The Line diharapkan menjadi salah satu kota masa depan paling inovatif dan berkelanjutan di dunia, proyek ini juga menuai kritik dari berbagai kalangan.
Beberapa kritikus mempertanyakan dampak lingkungan yang mungkin ditimbulkan oleh proyek ini, serta kemungkinan terjadinya pelanggaran hak asasi manusia terhadap pekerja yang terlibat dalam pembangunan kota ini.
Meski demikian, pemerintah Arab Saudi terus mempromosikan proyek The Line sebagai simbol masa depan yang cerah dan berkelanjutan.
Proyek ini menjadi bagian dari upaya negara untuk mengurangi ketergantungan pada sektor minyak, dan memperkuat sektor non-minyak, serta menarik investasi asing ke dalam perekonomian negara.
Selain menjadi simbol masa depan yang cerah dan berkelanjutan, proyek The Line juga diharapkan dapat menjadi salah satu destinasi wisata unggulan di dunia.
Kota ini akan menawarkan berbagai atraksi dan kegiatan yang menarik, seperti resor pantai yang eksklusif, taman hiburan berteknologi canggih, dan pusat seni serta budaya yang modern.
Selain itu, proyek The Line juga akan menjadi kota yang sangat terhubung dan terintegrasi, dengan menyediakan berbagai teknologi digital dan jaringan komunikasi yang mutakhir.
Proyek The Line akan dilakukan secara bertahap, dengan tahap pertama ditargetkan selesai pada tahun 2025.
Pada tahap pertama, investasi sebesar USD100 miliar akan dialokasikan untuk proyek ini, dengan harapan dapat menciptakan lebih dari 380.000 lapangan kerja baru.
Namun, meski The Line diharapkan menjadi salah satu kota masa depan paling inovatif dan berkelanjutan di dunia, proyek ini juga menuai kritik dari berbagai kalangan.
Beberapa kritikus mempertanyakan dampak lingkungan yang mungkin ditimbulkan oleh proyek ini, serta kemungkinan terjadinya pelanggaran hak asasi manusia terhadap pekerja yang terlibat dalam pembangunan kota ini.
Meski demikian, pemerintah Arab Saudi terus mempromosikan proyek The Line sebagai simbol masa depan yang cerah dan berkelanjutan.
Proyek ini menjadi bagian dari upaya negara untuk mengurangi ketergantungan pada sektor minyak, dan memperkuat sektor non-minyak, serta menarik investasi asing ke dalam perekonomian negara.
Selain menjadi simbol masa depan yang cerah dan berkelanjutan, proyek The Line juga diharapkan dapat menjadi salah satu destinasi wisata unggulan di dunia.
Kota ini akan menawarkan berbagai atraksi dan kegiatan yang menarik, seperti resor pantai yang eksklusif, taman hiburan berteknologi canggih, dan pusat seni serta budaya yang modern.
Selain itu, proyek The Line juga akan menjadi kota yang sangat terhubung dan terintegrasi, dengan menyediakan berbagai teknologi digital dan jaringan komunikasi yang mutakhir.