Merudal Jatuh Pesawat Ukraina Tewaskan 176 Orang, 10 Tentara Iran Dipenjara

Senin, 17 April 2023 - 09:41 WIB
loading...
A A A
Rentetan serangan rudal Iran ke pangkalan militer AS di Irak itu sebagai respons atas pembunuhan Mayor Jenderal Qassem Soleimani, komandan pasukan khusus IRGC Iran, oleh serangan pesawat tak berawak AS di Baghdad.

Ukraina kehilangan 11 warganya dalam insiden jatuhnya penerbangan tersebut.

Pengadilan Iran mengatakan pada November 2021 bahwa pengadilan telah dibuka di Teheran untuk 10 anggota militer dari berbagai pangkat sehubungan dengan jatuhnya pesawat tersebut.

Pada Januari tahun lalu, Iran mengatakan telah mulai membayar kompensasi kepada keluarga korban tewas.

Arash Khodaei, wakil presiden Organisasi Penerbangan Sipil Iran, mengatakan bahwa sebanyak USD150.000 telah ditransfer ke beberapa keluarga korban, sementara proses telah dimulai untuk yang lain.

"Pembayaran itu tidak melanggar hak (mereka) untuk mengambil tindakan hukum," tulis kantor berita pemerintah Iran, IRNA, mengutip Khodaei.

Pada tahun 2020, Iran menawarkan untuk membayar USD150.000 atau setara dalam euro kepada masing-masing keluarga korban.

Pejabat Ukraina dan Kanada mengecam keras pengumuman tersebut, dengan mengatakan kompensasi tidak boleh diselesaikan melalui deklarasi sepihak.

Pengadilan Kanada memberikan kompensasi lebih dari USD80 juta kepada keluarga enam korban dalam keputusan yang diumumkan pada Januari 2022.

Pada bulan yang sama, pasangan Iran mengajukan gugatan yang jarang terjadi terhadap tiga pejabat senior Iran atas kematian anak-anak mereka dalam insiden tersebut.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2840 seconds (0.1#10.24)