Spesifikasi Tank Abrams Andalan AS yang Ingin Dimiliki Ukraina
loading...
A
A
A
JAKARTA - Tank Abram s milik Amerika Serikat (AS) yang dikenal canggih ini tidak disertakan dalam bantuannya ke Ukraina . Ternyata Amerika memiliki alasannya tersendiri mengapa mereka menolak untuk memberikan kendaraan lapis baja tersebut.
Amerika Serikat memang telah mengirimkan puluhan miliar dolar dalam bantuannya ke Ukraina, mulai dari artileri hingga kendaraan lapis baja, namun tidak untuk Tank Abrams ini.
Melansir dari Reuters, hal ini enggan mereka lakukan karena menurut Pejabat AS, kendaraan tersebut memiliki perawatan yang rumit dan dianggap terlalu canggih.
Wakil Sekretaris Pers Pentagon Sabrina Singh mengatakan, bahwa mengingat biaya untuk memelihara Abrams, "tidak masuk akal untuk memberikannya kepada Ukraina saat ini."
Tank Abrams sendiri memiliki tiga jenis versi, yaitu M1, M1A1, dan M1A2. Ketiganya memiliki berat yang berbeda mulai dari 60, 63, dan 69,54 ton.
Ketiganya dapat menampung 4 orang, yang terdiri dari, komandan, penembak, pengisi peluru, dan pengemudi. Kecepatan Tank Abrams dapat mencapai 30 km/jam, sedangkan untuk jenis MIA2 yang lebih berat memiliki kecepatan 17 km/jam.
Ketiganya juga dibekali dengan 1500 tenaga kuda. Dari ketiga versi tersebut MIA2 merupakan versi paling canggihnya dengan mengusung teknologi yang lebih baru.
Hal paling menonjol dari tank Abrams ini adalah penambahan Sistem Informasi Antar Kendaraan (IVIS). Sistem ini memungkinkan pertukaran informasi secara otomatis antar kendaraan.
Dengan memasukkan informasi yang diberikan oleh sistem Posisi/Navigasi (POSNAV) di papan, komandan unit dapat melacak lokasi secara otomatis, tanpa menugaskan awak kendaraan.
Selain itu, posisi musuh dapat diidentifikasi, diplot, dan disebarluaskan, sementara laporan dan permintaan artileri dapat diformat, dikirim, dan diproses secara otomatis.
Terakhir, langkah-langkah kontrol grafik peta dan perintah operasional dapat didistribusikan dengan cepat melalui sistem IVIS.
Dari segi persenjataan, tank Abrams dibekali dengan satu senjata komandan, satu senapan koaksial dan satu senapan utama yang dapat memuat 40-42 butir peluru.
Selain memiliki daya serang yang besar, tank Abrams juga mempunya sisi pertahanan mumpuni. Bahkan terdapat laporan yang menyatakan bahwa setelah kendaraan ini menerima serangan frontal dari T-72 era Soviet hanya mengalami kerusakan kecil.
Amerika Serikat memang telah mengirimkan puluhan miliar dolar dalam bantuannya ke Ukraina, mulai dari artileri hingga kendaraan lapis baja, namun tidak untuk Tank Abrams ini.
Melansir dari Reuters, hal ini enggan mereka lakukan karena menurut Pejabat AS, kendaraan tersebut memiliki perawatan yang rumit dan dianggap terlalu canggih.
Wakil Sekretaris Pers Pentagon Sabrina Singh mengatakan, bahwa mengingat biaya untuk memelihara Abrams, "tidak masuk akal untuk memberikannya kepada Ukraina saat ini."
Tank Abrams sendiri memiliki tiga jenis versi, yaitu M1, M1A1, dan M1A2. Ketiganya memiliki berat yang berbeda mulai dari 60, 63, dan 69,54 ton.
Ketiganya dapat menampung 4 orang, yang terdiri dari, komandan, penembak, pengisi peluru, dan pengemudi. Kecepatan Tank Abrams dapat mencapai 30 km/jam, sedangkan untuk jenis MIA2 yang lebih berat memiliki kecepatan 17 km/jam.
Ketiganya juga dibekali dengan 1500 tenaga kuda. Dari ketiga versi tersebut MIA2 merupakan versi paling canggihnya dengan mengusung teknologi yang lebih baru.
Hal paling menonjol dari tank Abrams ini adalah penambahan Sistem Informasi Antar Kendaraan (IVIS). Sistem ini memungkinkan pertukaran informasi secara otomatis antar kendaraan.
Dengan memasukkan informasi yang diberikan oleh sistem Posisi/Navigasi (POSNAV) di papan, komandan unit dapat melacak lokasi secara otomatis, tanpa menugaskan awak kendaraan.
Selain itu, posisi musuh dapat diidentifikasi, diplot, dan disebarluaskan, sementara laporan dan permintaan artileri dapat diformat, dikirim, dan diproses secara otomatis.
Terakhir, langkah-langkah kontrol grafik peta dan perintah operasional dapat didistribusikan dengan cepat melalui sistem IVIS.
Dari segi persenjataan, tank Abrams dibekali dengan satu senjata komandan, satu senapan koaksial dan satu senapan utama yang dapat memuat 40-42 butir peluru.
Selain memiliki daya serang yang besar, tank Abrams juga mempunya sisi pertahanan mumpuni. Bahkan terdapat laporan yang menyatakan bahwa setelah kendaraan ini menerima serangan frontal dari T-72 era Soviet hanya mengalami kerusakan kecil.
(esn)