Lagi, Dua Warga Palestina Jadi Korban Keganasan Tentara Zionis di Tepi Barat

Jum'at, 28 Oktober 2022 - 21:31 WIB
DUa warga Palestina tewas dibunuh pasukan Israel di Tepi Barat. Foto/Ilustrasi
TEPI BARAT - Warga Palestina kembali menjadi korban keganasan tentara Israel di Tepi Barat dalam insiden terbaru pada minggu ini.

Kementerian Kesehatan Palestina melaporkan dua warga tewas oleh pasukan Israel di Tepi Barat yang diduduki. Imad Abu Rashid (47) dibunuh oleh pendudukan Israel setelah ditembak di perut, dada dan kepala.

Dalam pernyataan selanjutnya, diumumkan kematian Ramzi Sami Zabara (35) dari luka kritis di jantung akibat peluru pasukan pendudukan Israel di Nablus.





Dalam pernyataannya, tentara Israel mengatakan, mereka menerima informasi mengenai serangan penembakan dari kendaraan yang bergerak pada sasaran militer di dekat Nablus.

"Tentara yang melakukan aktivitas rutin di daerah itu mengidentifikasi dua kendaraan yang mencurigakan dan merespons dengan tembakan langsung ke arah mereka, serangan diidentifikasi," tambahnya, tanpa merinci apakah ada korban jiwa seperti dikutip dari Al Arabiya, Jumat (28/10/2022).

Sumber-sumber lokal mengatakan kepada AFP bahwa kedua pria itu, yang berasal dari kamp Askar dekat Nablus, adalah anggota Pasukan Keamanan Palestina dan tewas dalam bentrokan bersenjata dengan tentara Israel di Huwara, selatan Nablus.



Insiden itu adalah yang terbaru dalam minggu yang mematikan di Nablus, di mana pasukan Israel telah melakukan serangan rutin dan memberlakukan pembatasan ketat pada pergerakan.

Pada hari Selasa, lima warga Palestina tewas dalam operasi Israel di kota yang menargetkan kelompok militan yang baru lahir yang disebut "Sarang Singa".



Kelompok itu adalah koalisi pejuang yang muncul dalam beberapa bulan terakhir, bersamaan dengan peningkatan tajam serangan Israel di Tepi Barat utara.

Minggu ini, seorang juru bicara militer mengatakan kepada AFP bahwa kelompok itu telah melakukan sekitar 20 serangan teroris terhadap warga sipil dan pasukan keamanan Israel selama sebulan terakhir.
(ian)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More