Teken 2 Dekrit, Putin Akui Kemerdekaan Zaporozhye dan Kherson

Jum'at, 30 September 2022 - 07:51 WIB
Presiden Rusia Vladimir Putin menandatangani dekrit. Foto/REUTERS
MOSKOW - Presiden Rusia Vladimir Putin menandatangani dua dekrit yang mengakui bekas wilayah Ukraina, Kherson dan Zaporozhye, sebagai negara berdaulat yang merdeka.

Dekrit yang ditandatangani pada Kamis (29/9/2022) itu mulai berlaku segera.

“Mengakui kedaulatan dan kemerdekaan negara wilayah Kherson dan Zaporozhye berlaku sejak hari penandatanganan,” ungkap dua dekrit tertanggal dan ditandatangani 29 September 2022.





Dalam dokumen tersebut, Putin mengacu pada prinsip dan norma yang diakui secara universal dari hukum internasional, prinsip persamaan hak dan penentuan nasib sendiri rakyat, diabadikan dalam Piagam PBB.

Langkah itu dilakukan pada malam menjelang upacara resmi di mana presiden Rusia diharapkan menandatangani perjanjian tentang penggabungan wilayah Kherson dan Zaporozhye, serta dua republik Donbass, ke dalam Rusia.

Referendum untuk bergabung dengan Rusia diadakan di Zaporozhye dan Kherson, serta di Republik Rakyat Donetsk (DPR) dan Republik Rakyat Lugansk (LPR), antara 23 dan 27 September.



Di wilayah Kherson, 87,05% memilih menyatakan kemerdekaan dan bergabung dengan Federasi Rusia.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More