Senator Australia Ajukan Petisi Keluar AUKUS, Sebut AS Bikin Kacau Indo Pasifik

Kamis, 29 September 2022 - 18:51 WIB
“Saya berharap saya dapat memberi tahu Anda bahwa pengajuan petisi ini akan menjadi akhir dari itu dan pemerintah akan melihat dukungan untuk kebijakan luar negeri yang lebih damai dan independen dan tentu saja benar. Kenyataannya sayangnya mereka mungkin tidak akan melakukannya,” katanya.



Keberatan senator Australia tentang paket AUKUS mencerminkan beberapa pemerintah daerah, yang menuduh AS "menghasut perlombaan senjata" di kawasan itu melalui pengaturan trilateral.

Tuduhan terhadap AUKUS telah diutarakan oleh Beijing, yang dianggap sebagai target pengaturan pakta trilateral itu.

Pada pertemuan triwulanan pengawas nuklir PBB Badan Energi Atom Internasional (IAEA) di Wina bulan ini, Beijing meluncurkan "kertas posisi" yang menguraikan sikap resminya tentang AUKUS.

"Kemitraan AUKUS melibatkan transfer ilegal bahan senjata nuklir, yang pada dasarnya merupakan tindakan proliferasi nuklir," kata kertas posisi China.

Kepala IAEA Rafael Grossi minggu ini mengatakan bahwa mengawasi kesepakatan kapal selam AUKUS akan menjadi “masalah rumit” bagi pengawas nuklir, karena Australia adalah penandatangan Perjanjian Non-Proliferasi Nuklir (NPT) tetapi masih akan mengoperasikan kapal selam bertenaga nuklir. Kapal selam ini digunakan oleh militer tetapi tidak harus dilengkapi dengan bom nuklir.

Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(ian)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More