Ukraina Serang Kompleks Apartemen di Donetsk dengan Artileri dari NATO
Selasa, 23 Agustus 2022 - 21:30 WIB
DONETSK - Pasukan Ukraina menembaki bangunan tempat tinggal warga di Donetsk menggunakan artileri kaliber 155 mm yang dipasok NATO.
Kabar serangan terbaru itu diungkap pejabat kota itu pada Selasa (23/8/2022).
“Satu kompleks apartemen di ibu kota Republik Rakyat Donetsk (DPR) mengalami pukulan langsung,” tulis Walikota Alexey Kulemzin di Telegram.
“Tiga warga sipil tewas,” papar Kulemzin.
Satu video yang diposting di media sosial menunjukkan asap abu-abu mengepul dari apa yang tampak seperti satu bangunan di Donetsk.
Walikota kemudian mengatakan Hotel 'Central' di kota itu telah diserang dan memposting foto-foto bangunan yang rusak.
Kantor berita Rusia TASS melaporkan Ukraina menembaki satu hotel tempat para jurnalis menginap.
Kantor Ketua DPR Denis Pushilin juga diserang. Menurut foto yang diposting Kulemzin, bangunan itu juga terkena dampak langsung oleh serangan Ukraina.
Outlet berita Mash mengatakan beberapa lantai kantor telah rusak. Outlet tersebut mengutip seorang pejabat DPR yang mengatakan Pushilin tidak berada di gedung pada saat penembakan.
Kabar serangan terbaru itu diungkap pejabat kota itu pada Selasa (23/8/2022).
“Satu kompleks apartemen di ibu kota Republik Rakyat Donetsk (DPR) mengalami pukulan langsung,” tulis Walikota Alexey Kulemzin di Telegram.
“Tiga warga sipil tewas,” papar Kulemzin.
Satu video yang diposting di media sosial menunjukkan asap abu-abu mengepul dari apa yang tampak seperti satu bangunan di Donetsk.
Walikota kemudian mengatakan Hotel 'Central' di kota itu telah diserang dan memposting foto-foto bangunan yang rusak.
Kantor berita Rusia TASS melaporkan Ukraina menembaki satu hotel tempat para jurnalis menginap.
Kantor Ketua DPR Denis Pushilin juga diserang. Menurut foto yang diposting Kulemzin, bangunan itu juga terkena dampak langsung oleh serangan Ukraina.
Outlet berita Mash mengatakan beberapa lantai kantor telah rusak. Outlet tersebut mengutip seorang pejabat DPR yang mengatakan Pushilin tidak berada di gedung pada saat penembakan.
(sya)
tulis komentar anda