Bibirnya Dipatuk, Balita Ini Balas Gigit Seekor Ular Sampai Mati

Minggu, 21 Agustus 2022 - 13:49 WIB
Sementara itu jumlah pasti korban gigitan ular di dunia tidak diketahui, tetapi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperkirakan 5,4 juta orang digigit setiap tahun.

Menurut WHO, sekitar 81.000 hingga 138.000 orang meninggal setiap tahun akibat gigitan ular dengan sekitar tiga kali lebih banyak amputasi dan cacat permanen yang diakibatkannya setiap tahun.



Namun, badan itu memperingatkan bahwa pelaporan gigitan dan kematian ular yang kurang adalah hal biasa. Kebanyakan insiden itu terjadi di Afrika, Asia dan Amerika Latin.

Gigitan ular berbisa dapat menyebabkan keadaan darurat medis akut yang melibatkan kelumpuhan parah, gangguan pendarahan, gagal ginjal ireversibel dan kerusakan jaringan yang parah.

Anak-anak rentan terhadap efek yang lebih parah dan dapat mengalami efek lebih cepat daripada orang dewasa karena massa tubuh mereka yang lebih kecil.

WHO mengatakan sebagian besar kematian dan konsekuensi serius dari gigitan ular dapat dicegah dengan membuat antivenom yang aman dan efektif tersedia lebih luas.

Organisasi tersebut tahun lalu memperingatkan bahwa sangat sedikit negara yang memiliki kapasitas untuk memproduksi racun ular dengan kualitas yang memadai untuk memproduksi antivenom.



Dikatakan beberapa produsen telah menghentikan produksi antivenom karena permintaan yang rendah sementara harga beberapa produk telah meningkat secara dramatis dalam 20 tahun terakhir.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More