Turki dan Qatar Penjamin Utama Pemerintahan Baru Suriah

Sabtu, 14 Desember 2024 - 18:09 WIB
loading...
Turki dan Qatar Penjamin...
Turki dan Qatar menjadi penjamin utama pemerintahan baru Suriah. Foto/X/@Hakimaane_
A A A
DAMASKUS - Pemerintahan baru Suriah tak bisa bergerak sendirian dalam diplomasi global. Namun, dukungan Turki dan Qatar yang merupakan sekutu Amerika Serikat (AS) menjadi jaminan utama.

Itu ditunjukkan ketika Pemerintah Suriah tidak diwakili dalam perundingan lanjutan di Aqaba, Yordania. Namun, ada dua negara yang memainkan peran penting dalam hal mewakili pemerintahan baru secara tidak langsung, yaitu Turki dan Qatar.

Keduanya memiliki hubungan dekat dengan pemerintahan baru di sini, bekas oposisi Suriah, dan mungkin keprihatinannya akan dibawa ke Aqaba oleh keduanya.

Dua hari lalu, kepala intelijen Turki, Ibrahim Kalin, berada di Qatar. Itu sangat penting karena Turki dianggap sebagai pendukung utama pemerintahan baru Suriah ini. Kalin sendiri dianggap sebagai salah satu dalang di balik proses ini.

Melansir Al Jazeera, dda juga laporan bahwa delegasi Qatar akan segera mendarat di Damaskus untuk bertemu dengan pemerintahan baru Suriah.

Baca Juga: Israel Mulai Usir Warga, Akankah Israel Menjadikan Suriah seperti Palestina?

Bagi pemerintahan baru, ada dua hal yang cukup penting. Pertama, mendapatkan pengakuan internasional agar menjadi suara dan perwakilan yang sah bagi Suriah dan warga Suriah. Di sisi lain, untuk mengamankan transisi yang tertib dan lancar, dan tentu saja, untuk menjaga aparatur negara.

Namun dalam pertemuan hari ini di Yordania, tidak ada terobosan yang diharapkan... ini bukan hanya tentang Suriah, tetapi tentang semua pemangku kepentingan utama.

Turki, yang merupakan urat nadi pemerintahan Suriah yang baru. Kita berbicara tentang Amerika Serikat, yang tidak hanya mewakili dirinya sendiri tetapi juga posisi Israel. Negara-negara ini sekarang saling memeriksa posisi masing-masing dan bagaimana mereka akan mengubah posisinya.
(ahm)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Trump Puji Presiden...
Trump Puji Presiden Suriah: Pria yang Menarik dan Tangguh
Tahun Lalu Kepalanya...
Tahun Lalu Kepalanya Dihargai Rp165 Miliar oleh AS, Kini Justru Berjabat Tangan dengan Trump
Bertemu Putra Mahkota...
Bertemu Putra Mahkota Arab Saudi, Trump akan Cabut Semua Sanksi AS pada Suriah
Siapa Abdullah Ocalan?...
Siapa Abdullah Ocalan? Politikus Kurdi yang Pernah Membesarkan PKK, tapi Akhirnya Membubarkannya
5 Fakta Menarik Pemberontak...
5 Fakta Menarik Pemberontak PKK yang Menjadi Duri dalam Daging
Begini Spesifikasi Boeing...
Begini Spesifikasi Boeing 747-8, Hadiah Pesawat Supermewah Qatar untuk Donald Trump
30 WNI Terindikasi Gunakan...
30 WNI Terindikasi Gunakan Visa Ziarah untuk Berhaji
AS dan Indonesia Gelar...
AS dan Indonesia Gelar Misi Investigasi Cari Anggota Militer Amerika yang Hilang Saat PD II
Dikunjungi Trump, Qatar...
Dikunjungi Trump, Qatar Borong 160 Pesawat Boeing Senilai Rp3.300 Triliun
Rekomendasi
Mees Hilgers Diincar...
Mees Hilgers Diincar 2 Raksasa Klub Belanda
Raja Charles III Tidak...
Raja Charles III Tidak Percaya Sama Sekali pada Pangeran Harry, Hubungan Kian Memburuk
Profil Anis Hidayah,...
Profil Anis Hidayah, Lulusan Unej dan UGM yang Menjadi Ketua Komnas HAM 2025-2027
Berita Terkini
PM Pakistan kepada India:...
PM Pakistan kepada India: Kami Siap untuk Perang dan Damai, Kesombonganmu Jadi Debu!
Pendiri Ben & Jerrys...
Pendiri Ben & Jerry's Ditangkap karena Protes Perang Brutal Israel di Gaza
Mengejutkan, Rudal Houthi...
Mengejutkan, Rudal Houthi Nyaris Tembak Jatuh Jet Tempur Siluman F-35 dan F-16 AS
AS Kerahkan Kapal Selam...
AS Kerahkan Kapal Selam Nuklir Bersenjata 154 Rudal Tomahawk untuk Gertak China
Jenderal Amerika: Perang...
Jenderal Amerika: Perang Ukraina Bisa Picu Konflik Militer Langsung AS-Rusia!
India Klaim Kerjai Sistem...
India Klaim Kerjai Sistem Rudal China yang Dikerahkan Pakistan dalam Pertempuran
Infografis
5 Negara Calon Pemimpin...
5 Negara Calon Pemimpin Baru NATO, Salah Satunya Turki
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved