Ukraina Serang Kota Novaya Kakhovka, 200 Orang Butuh Bantuan Medis

Rabu, 13 Juli 2022 - 17:17 WIB
Fasilitas penyimpanan itu menampung, antara lain, saltpeter yakni zat serupa menyebabkan ledakan besar di Beirut pada tahun 2020, yang meratakan sebagian besar kota dan menewaskan ratusan orang.

“Di Novaya Kakhovka, selain mereka yang tewas, ledakan itu merusak rumah sakit dan gereja setempat dan menyebabkan lebih dari 270 orang kehilangan tempat tinggal,” ujar Leontyev.

Pihak berwenang Ukraina melaporkan gudang amunisi Rusia telah meledak di kota itu setelah menjadi sasaran pasukan Kiev.

“Tim darurat lokal dan personel militer masih membersihkan puing-puing dan membersihkan ranjau di daerah itu,” papar Leontyev, seraya menambahkan jumlah korban bisa meningkat.

“Banyak orang masih terjebak di bawah reruntuhan,” ungkap dia kepada TASS.

Menurut media Rusia, serangan Ukraina juga menghancurkan satu gudang di mana 35 ton bantuan kemanusiaan, termasuk makanan untuk penduduk kota, disimpan.

Menurut pihak berwenang setempat, ratusan rumah, beberapa taman kanak-kanak, dua sekolah, dan dua pasar rusak dalam serangan itu.

“Setidaknya dua blok apartemen sekarang tidak dapat diperbaiki dan harus dibongkar,” papar pemerintah kota, seraya menambahkan banyak rumah pribadi "hancur total."

“Satu pabrik lokal yang memproduksi peralatan untuk pembangkit listrik tenaga air juga dihancurkan,” ungkap Leontyev.

Kepala pemerintahan setempat mengecam serangan itu sebagai, “Tindakan teroris terhadap penduduk sipil.”
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More