Mengejutkan, Macron Kalah Telak dalam Pemilu Parlemen Prancis
Senin, 20 Juni 2022 - 08:51 WIB
"Ini adalah titik balik untuk citranya yang tak terkalahkan," kata Bruno Cautres, seorang peneliti di Centre for Political Research of Sciences Po.
Harian Le Monde menjadikan kekalahan kubu Macron ini dalam berita utamanya; "Macron menghadapi risiko kelumpuhan politik," tulis surat kabar tersebut.
Sementara itu, harian Le Figaro mengatakan hasil itu meningkatkan momok "mandat baru yang lahir mati".
Koalisi sayap kiri baru NUPES di bawah pimpinan tokoh sayap kiri berusia 70 tahun; Jean-Luc Melenchon, memenangkan 135 kursi. Itu menurut hitungan AFP berdasarkan hasil yang diterbitkan oleh Kementerian Dalam Negeri.
Koalisi itu, yang dibentuk pada Mei setelah kubu sayap kiri terpecah untuk pemilihan presiden April lalu, menyatukan kubu sosialis, saya kiri keras, komunis dan partai hijau.
Melenchon menyebut hasil pemilu parlemen hari Minggu "di atas semua kegagalan pemilu" untuk Macron.
"Kekalahan partai presiden adalah total dan tidak akan ada mayoritas di Parlemen," katanya kepada para pendukung yang bersorak di Paris.
Harian Le Monde menjadikan kekalahan kubu Macron ini dalam berita utamanya; "Macron menghadapi risiko kelumpuhan politik," tulis surat kabar tersebut.
Sementara itu, harian Le Figaro mengatakan hasil itu meningkatkan momok "mandat baru yang lahir mati".
Koalisi sayap kiri baru NUPES di bawah pimpinan tokoh sayap kiri berusia 70 tahun; Jean-Luc Melenchon, memenangkan 135 kursi. Itu menurut hitungan AFP berdasarkan hasil yang diterbitkan oleh Kementerian Dalam Negeri.
Koalisi itu, yang dibentuk pada Mei setelah kubu sayap kiri terpecah untuk pemilihan presiden April lalu, menyatukan kubu sosialis, saya kiri keras, komunis dan partai hijau.
Melenchon menyebut hasil pemilu parlemen hari Minggu "di atas semua kegagalan pemilu" untuk Macron.
"Kekalahan partai presiden adalah total dan tidak akan ada mayoritas di Parlemen," katanya kepada para pendukung yang bersorak di Paris.
(min)
tulis komentar anda