Band Militer Inggris Kunjungi Pondok Pesantren Darunnajah
Minggu, 29 Mei 2022 - 00:30 WIB
JAKARTA - Untuk memperingati 70 tahun tahta Yang Mulia Ratu Elizabeth II (Queen's Platinum Jubilee); 10 personel band dari Angkatan Darat Inggris , Nottinghamshire Band of the Royal Engineers akan mengunjungi Indonesia, dari tanggal 29 Mei hingga 1 Juni 2022.
Band akan tampil di Pesantren Darunnajah pada 30 Mei didampingi oleh Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste Owen Jenkins. Mereka juga akan meramaikan perayaan Pesta Ulang Tahun Ratu Inggris di Jakarta pada 31 Mei.
Pesantren Darunnajah memiliki sejarah panjang dalam bekerja sama dengan Kedutaan Besar Inggris dan British Council untuk mendukung pemahaman budaya dan meningkatkan pengajaran bahasa Inggris. Perdana Menteri Inggris Tony Blair pernah mengunjungi Pesantren ini pada tahun 2006.
Inggris – melalui British Council dan Kedutaan Besar Inggris, telah bekerja sama dengan Pesantren Darunnajah selama bertahun-tahun dalam program-program yang mempromosikan kewirausahaan, pemahaman lintas budaya dan peningkatan pengajaran bahasa Inggris. Melalui program Connecting Classrooms British Council yang bermitra dengan ribuan sekolah di dunia dengan Inggris, Darunnajah menjalin hubungan dengan sebuah sekolah katolik di Yorkshire.
Berangkat dari hubungan ini, Darunnajah bergabung dengan Kedutaan Besar Inggris yang mendanai program pelatihan keterampilan untuk guru selama dua tahun. Jaringan Dukungan Sekolah Islam dikelola oleh British Council dan menggabungkan tiga elemen termasuk Bahasa Inggris, Connecting Classrooms dan Social Enterprise.
Pesantren Darunnajah Jakarta melanjutkan hubungannya dengan Inggris pertama selama 11 tahun dengan sebuah sekolah Katolik Roma di Yorkshire, Inggris; kemudian selama 3 tahun dan terus bertambah dengan sekolah di Birmingham, Inggris. Guru dan siswa telah mengunjungi Inggris; dan program pengembangan profesional dijalankan untuk guru.
Sebagai pengakuan dan perayaan Her Majesty The Queen's Platinum Jubilee serta kemitraan Inggris dengan Darunnajah, 10 personil dari Nottinghamshire Band of the Royal Engineers akan mengadakan pertunjukan musik dan menghibur 500 siswa pada tanggal 30 Mei, diikuti dengan ramah tamah dengan para santri. Band ini akan didampingi oleh Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste, Owen Jenkins.
Band ini terdiri dari dua Cornets, dua Clarinets, satu Tenor Saxophone, dua Trombones, satu bass Trombone, satu Baritone Saxophone, dan satu French Horn. Tradisi ini dimulai pada tahun 1557 di Inggris – dan masih berkembang hingga saat ini dengan 5 band Divisi Rumah Tangga yang melayani Keluarga Kerajaan, 8 band Regional dan 20 Band Cadangan Militer yang berlokasi di Inggris dan di seluruh dunia, di antaranya Nottinghamshire Band dari Royal Engineers adalah salah satunya – terletak di Nottinghamshire, Inggris.
“Tahun ini menandai 70 tahun pengabdian Yang Mulia Ratu Elizabeth II kepada masyarakat Inggris Raya, Kerajaan dan Persemakmuran – ini benar-benar kesempatan yang menarik bagi Inggris untuk merayakan kemitraan besar kami dengan Indonesia termasuk dengan para siswa Darunnajah Islam,” kata Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste, Owen Jenkins.
Pimpinan Pondok Pesantren Darunnajah Dr KH Sofwan Manaf sangat senang dengan terjalinnya hubungan erat ini. “Segala puji bagi Allah, Tuhan Semesta Alam. Pondok Pesantren Darunnajah memiliki hubungan yang erat dengan Inggris selama lebih dari 16 tahun. Kemitraan ini diprakarsai oleh kunjungan Perdana Menteri Mr. Tony Blair pada tahun 2006. Sejak saat itu, kami mengadakan program pertukaran pelajar-guru dengan Holy Family Catholic School di Keighley, West Yorkshire,” jelasnya.
Band akan tampil di Pesantren Darunnajah pada 30 Mei didampingi oleh Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste Owen Jenkins. Mereka juga akan meramaikan perayaan Pesta Ulang Tahun Ratu Inggris di Jakarta pada 31 Mei.
Pesantren Darunnajah memiliki sejarah panjang dalam bekerja sama dengan Kedutaan Besar Inggris dan British Council untuk mendukung pemahaman budaya dan meningkatkan pengajaran bahasa Inggris. Perdana Menteri Inggris Tony Blair pernah mengunjungi Pesantren ini pada tahun 2006.
Inggris – melalui British Council dan Kedutaan Besar Inggris, telah bekerja sama dengan Pesantren Darunnajah selama bertahun-tahun dalam program-program yang mempromosikan kewirausahaan, pemahaman lintas budaya dan peningkatan pengajaran bahasa Inggris. Melalui program Connecting Classrooms British Council yang bermitra dengan ribuan sekolah di dunia dengan Inggris, Darunnajah menjalin hubungan dengan sebuah sekolah katolik di Yorkshire.
Berangkat dari hubungan ini, Darunnajah bergabung dengan Kedutaan Besar Inggris yang mendanai program pelatihan keterampilan untuk guru selama dua tahun. Jaringan Dukungan Sekolah Islam dikelola oleh British Council dan menggabungkan tiga elemen termasuk Bahasa Inggris, Connecting Classrooms dan Social Enterprise.
Pesantren Darunnajah Jakarta melanjutkan hubungannya dengan Inggris pertama selama 11 tahun dengan sebuah sekolah Katolik Roma di Yorkshire, Inggris; kemudian selama 3 tahun dan terus bertambah dengan sekolah di Birmingham, Inggris. Guru dan siswa telah mengunjungi Inggris; dan program pengembangan profesional dijalankan untuk guru.
Sebagai pengakuan dan perayaan Her Majesty The Queen's Platinum Jubilee serta kemitraan Inggris dengan Darunnajah, 10 personil dari Nottinghamshire Band of the Royal Engineers akan mengadakan pertunjukan musik dan menghibur 500 siswa pada tanggal 30 Mei, diikuti dengan ramah tamah dengan para santri. Band ini akan didampingi oleh Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste, Owen Jenkins.
Band ini terdiri dari dua Cornets, dua Clarinets, satu Tenor Saxophone, dua Trombones, satu bass Trombone, satu Baritone Saxophone, dan satu French Horn. Tradisi ini dimulai pada tahun 1557 di Inggris – dan masih berkembang hingga saat ini dengan 5 band Divisi Rumah Tangga yang melayani Keluarga Kerajaan, 8 band Regional dan 20 Band Cadangan Militer yang berlokasi di Inggris dan di seluruh dunia, di antaranya Nottinghamshire Band dari Royal Engineers adalah salah satunya – terletak di Nottinghamshire, Inggris.
“Tahun ini menandai 70 tahun pengabdian Yang Mulia Ratu Elizabeth II kepada masyarakat Inggris Raya, Kerajaan dan Persemakmuran – ini benar-benar kesempatan yang menarik bagi Inggris untuk merayakan kemitraan besar kami dengan Indonesia termasuk dengan para siswa Darunnajah Islam,” kata Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste, Owen Jenkins.
Pimpinan Pondok Pesantren Darunnajah Dr KH Sofwan Manaf sangat senang dengan terjalinnya hubungan erat ini. “Segala puji bagi Allah, Tuhan Semesta Alam. Pondok Pesantren Darunnajah memiliki hubungan yang erat dengan Inggris selama lebih dari 16 tahun. Kemitraan ini diprakarsai oleh kunjungan Perdana Menteri Mr. Tony Blair pada tahun 2006. Sejak saat itu, kami mengadakan program pertukaran pelajar-guru dengan Holy Family Catholic School di Keighley, West Yorkshire,” jelasnya.
(esn)
Lihat Juga :
tulis komentar anda