Gedung 4 Lantai di New Delhi Terbakar, 27 Tewas

Minggu, 15 Mei 2022 - 15:37 WIB
Gedung 4 Lantai di New Delhi Terbakar, 27 Tewas. FOTO/Maravios
NEW DELHI - Sedikitnya 27 orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka dalam kebakaran hebat di sebuah gedung di ibu kota India , New Delhi, Jumat (13/5/2022). Kebakaran besar terjadi di sebuah bangunan komersial empat lantai di Delhi barat pada sore hari.

"Dua puluh tujuh mayat hangus ditemukan dari gedung dan hampir dua lusin terluka. Korban luka saat ini sedang menjalani perawatan," jelas Satpal Bharadwaj, yang bertanggung jawab atas operasi untuk Dinas Pemadam Kebakaran Delhi pada AFP.





Bharadwaj mengatakan, ada sekitar 70 orang di dalam gedung ketika kobaran api meletus. "Tidak ada pintu keluar api dan sebagian besar orang meninggal karena sesak napas," katanya.

Ia juga menambahkan bahwa lebih banyak lagi yang akan diketahui setelah otopsi dapat dilakukan. Hingga kini, penyebab kebakaran memang masih belum jelas.

Pejabat itu mengatakan "hampir dua lusin" terluka dan menjalani perawatan. Tetapi sebelumnya, wakil kepala petugas pemadam kebakaran Sunil Choudhary mengatakan kepada AFP bahwa jumlah yang terluka mencapai "lebih dari 25 orang".

Choudhary menambahkan bahwa beberapa orang telah melompat dari gedung yang terbakar. Sementara itu, penyiar NDTV melaporkan bahwa lebih dari 40 orang menderita luka bakar dan dirawat di rumah sakit.



Menurut Choudhary, bangunan itu digunakan untuk "kantor dan penyimpanan bahan pengepakan kertas." NDTV mengutip pejabat polisi Sameer Sharma yang mengatakan bahwa gedung itu menampung kantor perusahaan pembuat kamera keamanan dan router.

Beberapa pejabat mengatakan, mereka yakin jumlah korban tewas bisa meningkat. Lebih dari 30 truk pemadam kebakaran berada di lokasi, bersama dengan ambulans.

Amit Mahajan, yang sepupu dan keponakannya hilang setelah kebakaran, mengatakan kepada AFP bahwa mereka berada di gedung itu untuk "melatih pekerja". "Saya telah mengunjungi semua rumah sakit terdekat tetapi tidak ada jejaknya. Kami tidak yakin tentang keselamatan atau keberadaan mereka," katanya.

Kebakaran sering terjadi di India karena praktik pembangunan yang buruk, kepadatan penduduk, dan kurangnya kepatuhan terhadap peraturan keselamatan.



Seorang petugas polisi mengatakan kepada AFP dengan syarat anonim bahwa salah satu pemilik kantor telah ditahan untuk diinterogasi. Petugas tidak dapat menjelaskan alasan penahanannya, tetapi mengatakan akan ada lebih banyak penangkapan yang menyusul.

Perdana Menteri Narendra Modi menyampaikan belasungkawa kepada orang-orang terkasih dari para korban kebakaran melalui Twitter.

"Sangat sedih dengan hilangnya nyawa akibat kebakaran tragis di Delhi. Pikiran saya bersama keluarga yang ditinggalkan. Saya berharap yang terluka cepat sembuh," kata Modi.
(esn)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More