Rusia Invasi Ukraina, NATO Kerahkan Pasukan Respons Cepat untuk Pertama Kalinya

Sabtu, 26 Februari 2022 - 08:41 WIB
"Ini untuk menjaga perdamaian untuk mencegah serangan dan untuk mencegah perang yang terjadi di Ukraina meluas ke negara sekutu NATO mana pun."

Dia tidak memberikan perincian tentang ke mana pasukan respons cepat dikirim, dengan mengatakan itu terserah komandan militer tertinggi NATO.

Dibuat pada tahun 2003, NRF terdiri dari 40.000 personel dan mencakup 8.000 kontingen dengan kesiapan tinggi dengan pasukan udara, laut dan operasi khusus yang dapat dikerahkan dalam beberapa hari.

Di Washington, juru bicara Pentagon John Kirby mengatakan Amerika Serikat saat ini memiliki banyak pasukan di Eropa, ditambah 7.000 personel yang diperintahkan untuk dikerahkan ke Jerman minggu ini, dan yang lainnya dalam keadaan siaga di dalam negeri.

Dia mengatakan pasukan mana dan berapa banyak yang bergantung pada kebutuhan spesifik NATO.

"Apa pun persyaratan itu...Amerika Serikat siap untuk condong ke depan sebanyak mungkin," kata Kirby.

Dia menekankan NRF adalah untuk melindungi negara-negara NATO, bukan untuk terlibat dalam pertempuran di Ukraina, yang bukan anggota aliansi.

Namun, katanya, pemicu untuk mengaktifkan NRF adalah invasi yang melanggar hukum oleh Rusia ke Ukraina.

"Kami akan melakukan apa yang perlu kami lakukan untuk mempertahankan setiap inci wilayah NATO," imbuh dia.
(min)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More