Ledakan 3 Kapal Tanker Tewaskan 3 Orang di Abu Dhabi
Senin, 17 Januari 2022 - 18:55 WIB
ABU DHABI - Sebanyak tiga orang tewas dan enam orang lainnya terluka setelah tiga kapal tanker yang membawa bahan bakar meledak di kawasan industri Abu Dhabi.
“Ledakan itu terjadi di dekat fasilitas penyimpanan milik perusahaan minyak ADNOC pada Senin (17/1/2022),” ungkap pernyataan kepolisian, dilansir Sputnik.
Insiden itu dilaporkan terjadi di daerah Musaffah di kota tersebut.
Video telah muncul secara online, menunjukkan kepulan asap membubung dari area ledakan yang dilaporkan.
Polisi menambahkan, “Kebakaran tersebut diduga disebabkan serangan pesawat tak berawak,” mengutip hasil penyelidikan awal.
"Bagian dari benda terbang kecil, mungkin milik drone, ditemukan di dua area di mana kebakaran terjadi di Musaffa dan di area konstruksi baru di Bandara Internasional Abu Dhabi," ungkap kepolisian.
Sementara itu, Houthi Yaman mengumumkan pada Senin bahwa mereka telah meluncurkan operasi militer "jauh di Uni Emirat Arab (UEA)" dan akan memberikan rincian lebih lanjut tentang masalah ini dalam beberapa jam mendatang.
Gerakan Houthi yang terkait dengan Iran di Yaman telah memerangi koalisi pimpinan Arab Saudi yang terdiri dari UEA dan negara lain.
Houthi telah berulang kali melakukan serangan lintas batas dengan penggunaan pesawat tak berawak dan rudal di Arab Saudi.
“Ledakan itu terjadi di dekat fasilitas penyimpanan milik perusahaan minyak ADNOC pada Senin (17/1/2022),” ungkap pernyataan kepolisian, dilansir Sputnik.
Insiden itu dilaporkan terjadi di daerah Musaffah di kota tersebut.
Video telah muncul secara online, menunjukkan kepulan asap membubung dari area ledakan yang dilaporkan.
Polisi menambahkan, “Kebakaran tersebut diduga disebabkan serangan pesawat tak berawak,” mengutip hasil penyelidikan awal.
"Bagian dari benda terbang kecil, mungkin milik drone, ditemukan di dua area di mana kebakaran terjadi di Musaffa dan di area konstruksi baru di Bandara Internasional Abu Dhabi," ungkap kepolisian.
Sementara itu, Houthi Yaman mengumumkan pada Senin bahwa mereka telah meluncurkan operasi militer "jauh di Uni Emirat Arab (UEA)" dan akan memberikan rincian lebih lanjut tentang masalah ini dalam beberapa jam mendatang.
Gerakan Houthi yang terkait dengan Iran di Yaman telah memerangi koalisi pimpinan Arab Saudi yang terdiri dari UEA dan negara lain.
Houthi telah berulang kali melakukan serangan lintas batas dengan penggunaan pesawat tak berawak dan rudal di Arab Saudi.
(sya)
tulis komentar anda