India Beli S-400 Buatan Rusia untuk Lawan Ancaman Pakistan

Senin, 22 November 2021 - 21:15 WIB
Terakhir kali kedua kekuatan nuklir terlibat dalam permusuhan serupa adalah ketika jet F-16 Pakistan menyusup ke wilayah udara India di atas Jammu dan Kashmir pada 27 Februari 2019, sehari setelah Angkatan Udara India (IAF) melakukan serangan udara di provinsi Khyber Pakhtunkhwa Pakistan.

“Dalam situasi saat ini, yang merupakan skenario tanpa perang, tanpa perdamaian, jangkauan S-400 tidak akan berarti karena tindakan Pakistan tidak akan ditafsirkan sebagai bertentangan dengan kepentingan India,” papar dia.

Pakar India mengatakan, “Pakistan, sementara itu, tidak memiliki sistem pertahanan udara yang sebanding yang akan mampu mengimbangi keuntungan yang diberikan S-400 kepada militer India.”

“Sebagian besar sistem pertahanan udara Pakistan memiliki jangkauan pendek dan menengah, yang telah dikembangkan dengan bantuan China,” ujar dia.

Militer Pakistan bulan lalu mengumumkan mereka telah mengakuisisi HQ-9/P, sistem Rudal Permukaan ke Udara (SAM) jarak jauh, yang mampu menembak target hingga jarak 100 kilometer.

Pengamatan veteran militer India itu muncul dengan latar belakang akuisisi berkelanjutan komponen S-400 oleh Angkatan Udara India (IAF), seperti diungkapkan Dmitry Shugaev, Direktur Layanan Federal untuk Kerjasama Teknis-Militer (FSMTC) di Dubai Airshow bulan ini.

Keberadaan S-400 di India jelas menjadi kelebihan pertahanan bagi New Delhi dalam menghadapi ancaman dari negara-negara tetangganya yang memiliki senjata nuklir.
(sya)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More