330.000 Anak Dilecehkan Oknum Pastor Gereja Katolik Prancis sejak 1950-an

Selasa, 05 Oktober 2021 - 19:49 WIB
Sauve menyalahkan "selubung keheningan" di dalam Gereja Katolik Prancis, membuat para korban "tidak dipercaya, tidak didengar," dan membiarkan pelecehan "sistemik" berkembang biak selama beberapa dekade tanpa ditentang.

“Itu menghancurkan, karena rasio antara 216.000 dan 3.000 pastor, itu adalah satu penyerang untuk 70 korban. Itu menakutkan bagi masyarakat Prancis, bagi Gereja Katolik,” ungkap Olivier Savignac, kepala asosiasi korban 'Parler et Revivre' yang berarti 'Bicaralah dan Hidupkan Kembali', sebelum laporan tersebut dirilis.

Komisi telah menghabiskan dua setengah tahun untuk memeriksa bukti, berbicara kepada para korban dan saksi, serta menyelidiki arsip dari gereja, pengadilan, polisi, dan pers, sejak tahun 1950-an.

Saluran telepon yang dibuat untuk menerima panggilan dari para calon korban atau mereka yang mengenal seseorang yang telah dilecehkan menerima sekitar 6.500 panggilan telepon.

Penyelidikan telah menyerahkan 22 tuduhan kejahatan kepada jaksa untuk dipertimbangkan jika tuntutan dapat diajukan terhadap tersangka pelaku.

Lebih dari 40 kasus yang dianggap kriminal tidak bisa diadili, karena sudah terlalu tua, padahal tersangka penyerangnya masih hidup.

Kasus-kasus itu akan diberikan kepada para pejabat gereja untuk ditangani di kalangan pastor.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(sya)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More