ISIS Afrika: Pemimpin Boko Haram Abubakar Shekau Tewas Ledakkan Diri
Senin, 07 Juni 2021 - 10:29 WIB
"ISWAP mengejarnya dan menawarkannya kesempatan untuk bertobat dan bergabung dengan mereka," katanya.
"Shekau lebih suka dipermalukan di akhirat daripada dipermalukan di Bumi, dan dia langsung bunuh diri dengan meledakkan bahan peledak," katanya.
Boko Haram mendapatkan ketenaran di seluruh dunia setelah penculikan tahun 2014 terhadap lebih dari 270 siswi dari kota Chibok. Penculikan itu memicu kampanye global untuk pemulangan para siswa yang dikenal dengan kampanye #BringBackOurGirls yang didukung oleh beberapa tokoh dunia termasuk Michelle Obama.
Sekitar 100 gadis Chibok masih hilang, dan beberapa diperkirakan tewas di lokasi penyanderaan.
Shekau memimpin transformasi Boko Haram dari sekte Islam bawah tanah pada tahun 2009 menjadi kelompok pemberontak, pembunuh, penculik dan penjarah di timur laut Nigeria.
Kelompok ini telah membunuh lebih dari 30.000 orang, memaksa sekitar 2 juta orang meninggalkan rumah mereka dan melahirkan salah satu krisis kemanusiaan terburuk di dunia.
ISWAP sebelumnya adalah bagian dari Boko Haram sebelum terpecah lima tahun lalu, dan bersumpah setia kepada ISIS.
Perpecahan itu disebabkan oleh ketidaksepakatan ideologis agama atas pembunuhan warga sipil oleh Boko Haram, yang ditentang oleh ISWAP.
Pernyataan audio, pertama kali diperoleh oleh media lokal adalah konfirmasi pertama ISWAP bahwa saingan beratnya di wilayah Danau Chad telah tewas.
"Shekau lebih suka dipermalukan di akhirat daripada dipermalukan di Bumi, dan dia langsung bunuh diri dengan meledakkan bahan peledak," katanya.
Boko Haram mendapatkan ketenaran di seluruh dunia setelah penculikan tahun 2014 terhadap lebih dari 270 siswi dari kota Chibok. Penculikan itu memicu kampanye global untuk pemulangan para siswa yang dikenal dengan kampanye #BringBackOurGirls yang didukung oleh beberapa tokoh dunia termasuk Michelle Obama.
Sekitar 100 gadis Chibok masih hilang, dan beberapa diperkirakan tewas di lokasi penyanderaan.
Shekau memimpin transformasi Boko Haram dari sekte Islam bawah tanah pada tahun 2009 menjadi kelompok pemberontak, pembunuh, penculik dan penjarah di timur laut Nigeria.
Kelompok ini telah membunuh lebih dari 30.000 orang, memaksa sekitar 2 juta orang meninggalkan rumah mereka dan melahirkan salah satu krisis kemanusiaan terburuk di dunia.
ISWAP sebelumnya adalah bagian dari Boko Haram sebelum terpecah lima tahun lalu, dan bersumpah setia kepada ISIS.
Perpecahan itu disebabkan oleh ketidaksepakatan ideologis agama atas pembunuhan warga sipil oleh Boko Haram, yang ditentang oleh ISWAP.
Pernyataan audio, pertama kali diperoleh oleh media lokal adalah konfirmasi pertama ISWAP bahwa saingan beratnya di wilayah Danau Chad telah tewas.
tulis komentar anda