Para Pekerja Italia Ogah Memuat Pengiriman Senjata Bertujuan Israel
Selasa, 18 Mei 2021 - 16:16 WIB
ROMA - Para pekerja Italia di pelabuhan Livorno menolak memuat kiriman senjata dengan tujuan Israel . Mereka menegaskan tak mau terlibat dalam pembantaian rakyat Palestina .
"Pelabuhan Livorno tidak akan menjadi kaki tangan dalam pembantaian rakyat Palestina," tegas L'Unione Sindacale di Base, serikat pekerja pelabuhan Italia.
Menurut kantor berita Wafa, kabar penolakan itu adalah laporan The Weapon Watch, lembaga yang berbasis di Genoa yang memantau pengiriman senjata di pelabuhan Eropa dan Mediterania.
The Weapon Watch memberi tahu serikat buruh itu tentang tujuan kapal yang dipermasalahkan dan muatannya.
“Pengiriman itu berisi senjata dan bahan peledak yang akan membunuh penduduk Palestina, yang telah dilanda serangan hebat malam ini, yang menyebabkan ratusan korban sipil, termasuk banyak anak-anak," tegas pernyataan serikat buruh itu.
Serikat buruh itu menambahkan mereka mengorganisir acara dalam solidaritas dengan Palestina dan menyerukan diakhirinya segera serangan Israel di Gaza.
"Pelabuhan Livorno tidak akan menjadi kaki tangan dalam pembantaian rakyat Palestina," tegas L'Unione Sindacale di Base, serikat pekerja pelabuhan Italia.
Menurut kantor berita Wafa, kabar penolakan itu adalah laporan The Weapon Watch, lembaga yang berbasis di Genoa yang memantau pengiriman senjata di pelabuhan Eropa dan Mediterania.
The Weapon Watch memberi tahu serikat buruh itu tentang tujuan kapal yang dipermasalahkan dan muatannya.
“Pengiriman itu berisi senjata dan bahan peledak yang akan membunuh penduduk Palestina, yang telah dilanda serangan hebat malam ini, yang menyebabkan ratusan korban sipil, termasuk banyak anak-anak," tegas pernyataan serikat buruh itu.
Serikat buruh itu menambahkan mereka mengorganisir acara dalam solidaritas dengan Palestina dan menyerukan diakhirinya segera serangan Israel di Gaza.
Lihat Juga :
tulis komentar anda