Rusia Mulai Tarik Pasukan dari Dekat Ukraina, NATO Tetap Waswas
Jum'at, 23 April 2021 - 05:05 WIB
Dia menambahkan telah menginstruksikan komandan unit pasukan ke-58 dan ke-41 serta beberapa divisi lintas udara untuk mulai kembali ke pangkalan pasukan permanen mereka pada Jumat dan menyelesaikan operasi pada 1 Mei.
Presiden Zelensky meningkatkan jumlah pasukan dengan para pemimpin Eropa pekan lalu.
Kepala angkatan bersenjata Ukraina mengatakan unit militer Rusia telah bergerak ke wilayah Rostov, Bryansk dan Voronezh serta Krimea, sementara kelompok taktis batalion ditempatkan di perbatasan.
Menyusul pengumuman Shoigu, NATO mengatakan setiap langkah untuk membalikkan eskalasi akan menjadi "penting dan sudah terlambat". NATO menambahkan bahwa aliansi militer Barat tetap waspada.
Para pemimpin NATO telah mengadakan pertemuan pada Juni ketika Rusia akan menjadi agenda utama.
Meskipun Rusia telah menyebut pengerahan pasukan sebagai latihan dalam menanggapi tindakan "mengancam" dari NATO, Moskow juga dikatakan berencana menutup wilayah Laut Hitam untuk pengiriman militer asing.
Ukraina khawatir pelabuhannya bisa terpengaruh tindakan Rusia itu.
Presiden Zelensky meningkatkan jumlah pasukan dengan para pemimpin Eropa pekan lalu.
Kepala angkatan bersenjata Ukraina mengatakan unit militer Rusia telah bergerak ke wilayah Rostov, Bryansk dan Voronezh serta Krimea, sementara kelompok taktis batalion ditempatkan di perbatasan.
Menyusul pengumuman Shoigu, NATO mengatakan setiap langkah untuk membalikkan eskalasi akan menjadi "penting dan sudah terlambat". NATO menambahkan bahwa aliansi militer Barat tetap waspada.
Para pemimpin NATO telah mengadakan pertemuan pada Juni ketika Rusia akan menjadi agenda utama.
Meskipun Rusia telah menyebut pengerahan pasukan sebagai latihan dalam menanggapi tindakan "mengancam" dari NATO, Moskow juga dikatakan berencana menutup wilayah Laut Hitam untuk pengiriman militer asing.
Ukraina khawatir pelabuhannya bisa terpengaruh tindakan Rusia itu.
(sya)
tulis komentar anda