Alaska Menawarkan Vaksin COVID-19 pada Para Turis Mulai 1 Juni
Sabtu, 17 April 2021 - 18:02 WIB
Dia mengatakan negara bagian itu tidak mengesampingkan menuntut pemerintah federal, seperti Florida, atas masalah tersebut.
Sekitar 40% dari mereka yang memenuhi syarat untuk mendapatkan vaksin di Alaska, yang berusia 16 tahun atau lebih, telah divaksinasi penuh, menurut departemen kesehatan negara bagian.
Pejabat kesehatan telah mencari cara baru untuk mendorong lebih banyak orang mendapatkan vaksinasi.
Alaska adalah negara bagian pertama yang mencabut pembatasan tentang siapa yang bisa mendapatkan vaksin COVID-19 ketika bulan lalu itu membuka kelayakan vaksin bagi siapa saja yang berusia 16 tahun atau lebih yang tinggal atau bekerja di negara bagian tersebut.
Heidi Hedberg, direktur Divisi Kesehatan Masyarakat Departemen Kesehatan Alaska mengatakan ada banyak persediaan vaksin.
Dia mengatakan program vaksinasi di bandara akan menawarkan vaksin Pfizer atau Moderna dua dosis.
Hedberg mengatakan para pejabat mendengar dari negara bagian lain bahwa ada banyak ketersediaan vaksin, jadi jika pelancong sudah tidak berada di Alaska ketika tiba waktunya untuk mendapatkan dosis kedua, mereka dapat menindaklanjuti di klinik atau dengan penyedia mereka saat mereka pulang ke negara asalnya.
“Mereka perlu memastikan bahwa jika dosis pertama mereka dengan Pfizer, misalnya, bahwa dosis kedua mereka juga merupakan suntikan Pfizer,” papar Hedberg.
“Alaska berencana menawarkan vaksin di bandara di Anchorage, Fairbanks, Juneau dan Ketchikan, dengan klinik di luar area keamanan,” ujar dia.
Rencana itu sedikit berbeda dari gagasan yang dilontarkan pada Maret oleh departemen.
Sekitar 40% dari mereka yang memenuhi syarat untuk mendapatkan vaksin di Alaska, yang berusia 16 tahun atau lebih, telah divaksinasi penuh, menurut departemen kesehatan negara bagian.
Pejabat kesehatan telah mencari cara baru untuk mendorong lebih banyak orang mendapatkan vaksinasi.
Alaska adalah negara bagian pertama yang mencabut pembatasan tentang siapa yang bisa mendapatkan vaksin COVID-19 ketika bulan lalu itu membuka kelayakan vaksin bagi siapa saja yang berusia 16 tahun atau lebih yang tinggal atau bekerja di negara bagian tersebut.
Heidi Hedberg, direktur Divisi Kesehatan Masyarakat Departemen Kesehatan Alaska mengatakan ada banyak persediaan vaksin.
Dia mengatakan program vaksinasi di bandara akan menawarkan vaksin Pfizer atau Moderna dua dosis.
Hedberg mengatakan para pejabat mendengar dari negara bagian lain bahwa ada banyak ketersediaan vaksin, jadi jika pelancong sudah tidak berada di Alaska ketika tiba waktunya untuk mendapatkan dosis kedua, mereka dapat menindaklanjuti di klinik atau dengan penyedia mereka saat mereka pulang ke negara asalnya.
“Mereka perlu memastikan bahwa jika dosis pertama mereka dengan Pfizer, misalnya, bahwa dosis kedua mereka juga merupakan suntikan Pfizer,” papar Hedberg.
“Alaska berencana menawarkan vaksin di bandara di Anchorage, Fairbanks, Juneau dan Ketchikan, dengan klinik di luar area keamanan,” ujar dia.
Rencana itu sedikit berbeda dari gagasan yang dilontarkan pada Maret oleh departemen.
tulis komentar anda