Kembali ke Jalur Persaingan, China dan Barat Kian Menjauh

Selasa, 13 April 2021 - 05:30 WIB
"Ada persatuan suci baru demokrasi pada (masalah) Xinjiang, Hong Kong dan HAM di China," kata Cabestan.

Di sisi lain, menurut Bonnie Glaser, Penasihat Senior untuk Asia di Pusat Kajian Strategis dan Internasional Washington (CSIS), China meneken kerjasama dengan Iran, untuk menunjukan bahwa mereka tidak sendirian.



Selain itu, Beijing juga menegaskan hubungan dengan Rusia dan melakukan pendekatan dengan Turki dan Arab Saudi. "Beijing menunjukkan bahwa ia memiliki teman dan pilihan lain," ucapnya.

Meski terus terjadinya saling sikut antara kedua negara, Glaser menilai masih ada harapan untuk pemulihan hubungan potensial atas kepentingan bersama yang lebih besar seperti perubahan iklim dan vaksin.

"China secara jelas mengisyaratkan bahwa mereka menginginkan hubungan AS-China yang stabil," ungkapnya.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(esn)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More