Paus Fransiskus Kunjungi Gereja Irak Tempat ISIS Bantai Hampir 60 Orang
Sabtu, 06 Maret 2021 - 12:27 WIB
Ulah ISIS telah menciptakan eksodus massal. Hanya sekitar 300.000 orang Kristen yang tersisa di negara itu hari ini, turun dari hampir 1,5 juta di awal tahun 2000-an.
"Ada gereja di Irak yang telah kembali selama berabad-abad. Ada orang Kristen di Irak yang telah menjadi Kristen di Irak sejak zaman Yesus. Saya pikir itu juga sangat penting untuk dilihat orang," kata Hussain.
Melanjutkan upaya jangka panjangnya untuk meningkatkan hubungan dengan dunia Muslim, Paus Fransiskus bertemu pada hari Sabtu (6/3/2021) dengan Ayatollah Ali al-Sistani, pemimpin Syiah yang paling dihormati di negara itu.
"Dia akan berdiri dan datang ke pintu dan mengundang paus masuk. Itu akan menjadi momen yang luar biasa dari dua orang tua lemah yang bekerja bersama untuk perdamaian," kata Hussain.
Untuk sebuah negara yang telah tercabik-cabik oleh perang selama beberapa dekade, perjalanan kepausan merupakan kesempatan luar biasa untuk menunjukkan stabilitas relatifnya.
"Ada gereja di Irak yang telah kembali selama berabad-abad. Ada orang Kristen di Irak yang telah menjadi Kristen di Irak sejak zaman Yesus. Saya pikir itu juga sangat penting untuk dilihat orang," kata Hussain.
Melanjutkan upaya jangka panjangnya untuk meningkatkan hubungan dengan dunia Muslim, Paus Fransiskus bertemu pada hari Sabtu (6/3/2021) dengan Ayatollah Ali al-Sistani, pemimpin Syiah yang paling dihormati di negara itu.
"Dia akan berdiri dan datang ke pintu dan mengundang paus masuk. Itu akan menjadi momen yang luar biasa dari dua orang tua lemah yang bekerja bersama untuk perdamaian," kata Hussain.
Untuk sebuah negara yang telah tercabik-cabik oleh perang selama beberapa dekade, perjalanan kepausan merupakan kesempatan luar biasa untuk menunjukkan stabilitas relatifnya.
(min)
tulis komentar anda